Ribuan Personel TNI-Polri Amankan Raja Salman di Bali

Raja Salman saat Masjid Istiqlal, Kamis, 2 Maret 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA.co.id - Panglima Komando Daerah Militer IX Udayana, Mayor Jenderal Kustanto Widiatmoko, siap mengamankan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulazis al-Saud, yang akan berlibur di Bali. Sedikitnya telah disiagakan 2.500 pasukan gabungan dari unsur TNI, Polri, dan elemen terkait lainnya.

Raja Salman Ucapkan Selamat ke Prabowo jadi Presiden Terpilih: Semoga Sukses

"Titik yang kami anggap akan bisa terjadi hal yang tidak diinginkan kami akan siapkan pasukan. Dan yang khusus ada anti-teror, jihandak dan sebagainya. Sniper pasti (disiagakan)," kata Kustanto usai gelar pasukan di Lapangan Lagoon, Nusa Dua, Jumat 3 Maret 2017.

Tak hanya pengamanan darat, Kustanto juga telah menyiapkan pengamanan laut. Alasannya, karena akan menginap di hotel yang dekat dengan pantai.

Raja Salman Gelontorkan Rp12,5 Triliun untuk THR Fakir Miskin hingga Pengangguran di Saudi

"Kami sudah menyiapkan enam unit kapal, dua di antaranya KRI dan beberapa kapal kecil lainnya. Pengamanan laut satu mil dari pantai," kata dia.

Selain itu, Kustanto juga telah menyiapkan pengamanan udara karena dari Jakarta ke Bali, Raja Salman menggunakan pesawat terbang.

Wow, Raja Salman Sumbang 20 Ton Kurma dan 50 Alquran untuk Umat Muslim di Indonesia

Kunjungan Pribadi

Kustanto mengakui sejauh ini tak ada permintaan khusus dari pihak Kerajaan Arab Saudi. Namun yang pasti, dia menyatakan bahwa kunjungan Raja Salman ke Bali berbeda dengan saat ke Jakarta dan Bogor.

"Di sini (kunjungan) pribadi, jadi memang harapan terbesarnya adalah penghormatan kita, kegiatan dan keberadaan tamu penghormatan terhadap privasi," ujarnya.

Oleh karena itu, Kustanto mewajibkan anggotanya menempatkan diri secara baik agar pengamanan tak mengganggu privasi berlibur Raja Salman. Meskipun dia belum mendapatkan agenda kunjungan Sang Raja.

"Tim Raja Salman belum mengatakan akan ke mana," katanya.

Kustanto menegaskan bahwa situasi keamanan di Bali sangat kondusif. Dia yakin tak akan ada masalah apapun nantinya.

"Bisa dilihat bagaimana wajah Pak Kapolda tenang semua. Saya yakin akan berjalan lancar. Pintu masuk Bali sudah dilakukan pengamanan dan langkahnya sudah sangat jelas," tutur Kustanto.

Raja Salman berada di Indonesia sejak Rabu, 1 Maret 2017. Saat mendarat di Halim Perdanakusuma, dia disambut oleh Presiden Jokowi dan para pejabat tinggi negara. Setelah itu, Raja Salman kemudian ke Istana Bogor.

Sehari kemudian, Kamis, 2 Maret 2017, dia mengunjungi Gedung DPR, Masjid Istiqlal, dan bertemu lagi dengan Jokowi di Istana Negara, Jakarta. Hari ini, Jumat, 3 Maret 2017, ia bertemu tokoh lintas agama di hotel tempat dia menginap, Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan.

Pada Jumat, 4 Maret 2017, ia dijadwalkan terbang ke Bali setelah lebih dulu ke Brunei. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya