Istana Terima Wakil Petani Kendeng yang Menyemen Kakinya

Perwakilan petani Kendeng, Rembang, di Istana Negara, Senin, 20 Maret 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Agus Rahmat.

VIVA.co.id - Tiga petani Pegunungan Kendeng, Rembang, Jawa Tengah, yang melakukan aksi semen kaki sebagai protes eksploitasi kawasan itu untuk pabrik semen diterima Istana Negara, Senin, 20 Maret 2017. Didampingi Koordinator Kontras Haris Azhar, para petani yang datang menggunakan mobil itu, diterima Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Senin sore.

Bupati Rembang Klaim Lebih Banyak Warga Dukung Pabrik Semen

Turun dari mobil, petani yang menyemen kakinya itu dibawa menggunakan troli menuju Gedung KSP. Mereka langsung dibawa ke ruangan pertemuan.

Sebelumnya, sebelas petani asal Gunung Kendeng, Jawa Tengah, dari kelompok kontra pembangunan pabrik semen kembali menggelar aksi cor kaki di depan Istana Merdeka, Jakata Pusat, Selasa 14 Maret 2017. Aksi dilakukan untuk memprotes tindakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menerbitkan izin lingkungan baru bagi PT. Semen Indonesia.

Warga Rembang Surati Presiden Pakai Kertas Semen

Aksi tersebut juga merupakan lanjutan dari aksi yang sama pada tahun lalu. Pada Selasa 12 April 2016, sembilan perempuan asal Rembang, Jawa Tengah, melakukan aksi mengecor kaki dengan semen di depan Istana Negara, Jakarta.

Aksi pada April tahun lalu itu selesai setelah perwakilan Presiden Joko Widodo mau bertemu mereka. Perwakilan Presiden yang menemui para petani adalah Kepala Staf Presiden, Teten Masduki, dan Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.

Dukung Petani Kendeng, Mahasiswa di Makassar Semen Kaki

Diketahui, mereka menuntut Pegunungan Kendeng Utara dibebaskan dari pabrik semen yang didirikan PT Semen Indonesia yang kian hari kian menghabisi lahan mata pencaharian mereka sebagai petani.

Menteri Sosial Khofifah saat berkunjung ke Rembang, Jawa Tengah.

Mensos Ingin Warga Punya Saham PT Semen Indonesia di Rembang

Ada dampak sejahtera yang signifikan bagi warga karena pabrik semen.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2017