- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVA.co.id - Seorang bocah berusia lima tahun bernama Wandafa Albiansyah terjatuh dari lantai tiga kompleks Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Kaligawe, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat pagi, 7 April 2017. Bocah ini mengalami luka serius hingga dirawat intensif di rumah sakit.
Kejadian nahas itu bermula saat sang bocah selesai membuang sampah dari Rusunawa, tepatnya blok C lantai tiga, pada Jumat pagi. Korban tiba-tiba terpeleset di gedung itu setelah bermain kejar-kejaran dengan kakaknya.
"Karena terlalu kencang berlarian bareng kakaknya, tubuh si anak terjungkal dan terjatuh melewati pagar pembatas lantai tiga," kata Alfiah (27 tahun), saksi mata di lokasi kejadian.
Korban langsung tak sadarkan diri setelah terjatuh. Bahkan, saat ditolong puluhan warga penghuni rusun, ia mengalami luka parah di tulang belakang hingga pergelangan kaki. Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Islam Sultan Agung, Kota Semarang.
"Saya enggak berani lihat langsung. Enggak tega saya karena kasihan, masih kecil jatuh dari lantai tiga," ujarnya.
Putra pasangan Iwan Setiawan (30 tahun) dan Dhani (29 tahun) itu masih dirawat intensif di ruangan Unit Gawat Darurat RSI Sultan Agung. Berdasarkan pemeriksaan medis, sang bocah juga mengalami luka dalam serius di kepala bagian belakang.
"Kami curiga ada permasalahan di kepala, leher, dan panggul. Hasil pemeriksaan, kepala mengalami luka memar dan luka dalam; istilah kami hematom," ujar dokter piket Rumah Sakit Sultan Agung Semarang, dr Cahyo Adiwicaksono.
Polisi telah memeriksa lokasi kejadian. Petugas mengecek posisi pagar Rusunawa di Kaligawe itu. Soalnya peristiwa bocah jatuh dari rusun itu telah dua kali terjadi.
