Aktivitas Gunung Sinabung Intens, BPBD Ingatkan Zona Merah

Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik dan awan panas terlihat dari Desa Tiga Serangkai, Karo, Sumatera Utara, Selasa (1/11/2016).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Tibta Peranginangin

VIVA.co.id – Sudah sepekan ini gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara terus menunjukkan aktivitas berupa guguran awan erupsi. Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah (BPBD) Karo karena itu meminta masyarakat agar tetap waspada.

Gunung Sinabung Erupsi dan Semburkan Awas Panas Setinggi 1.000 Meter

Gunung merapi aktif ini juga sempat erupsi pada Minggu, 9 April 2017.

"Ya, tiap hari terjadi erupsi dengan mengeluarkan ?guguran awan panas dan abu vulkanik," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Karo, Natanael Peranginangin saat dikonfirmasi VIVA.co.id, Minggu malam, 9 April 2017.

Dampak Aktivitas Gunung Sinabung, Terjadi ‎Banjir Lahar Dingin di Karo

Natanael menyebutkan, aktivitas Gunung Sinabung cukup tinggi dalam beberapa hari belakangan ini. Petugas BPBD Karo karena itu terus melakukan pengawasan terhadap zona merah yang sudah ditetapkan pemerintah.

?"Langkah kami tetap mengimbau agar tidak memasuki zona merah yang sudah ditetapkan?," kata dia lagi.

Gunung Sinabung Semburkan Abu Vulkanik 4.000 Meter

Selain itu, pihak BPBD Karo juga melakukan pembersihan abu vulkanik yang menyelimuti pemukiman warga akibat erupsi gunung Sinabung.

"Dan kami mengaktifkan relawan-relawan yang tesebar di lingkar gunung Sinabung agar tetap memantau dampak erupsi terutama di jalur-jalur lahar dingin," lanjutnya.

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo saati erupsi dan menyemburkan debu vulkanik.

Tiga Kecamatan Kena Dampak Debu Vulkanik Gunung Sinabung

Eerupsi Gunung Sinabung menimbulkan awan panas dengan jarak 2.000 meter dan tinggi kolam 1.500 meter.

img_title
VIVA.co.id
30 Oktober 2020