Pansus Angket KPK Minta Bantuan Pengamanan Polri

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

VIVA.co.id – Pertemuan antara Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket KPK dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia berlangsung tertutup di Markas Besar Polri, Jakarta, Rabu 12 Juli 2017. Selain sebagai ajang silaturahmi, pertemuan itu juga membahas dan menjelaskan tentang tugas dan kewenangan Pansus Hak Angket KPK.

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, menegaskan, Polri menghormati hak angket yang tengah bergulir di DPR. Hak angket merupakan hak konstitusional dari anggota DPR RI, dan dilindungi oleh undang-undang.

"Tentu bagi Polri harus menghormati konstitusi, harus menghormati aturan undang-undang," kata Jenderal Polisi Tito Karnavian di Mabes Polri, Jakarta, Rabu 12 Juli 2017.

Dalam kesempatan itu, kapolri mengakui ada permintaan dari Pansus Angket KPK terkait dukungan sejumlah hal, di antaranya soal pengamanan jalannya kegiatan pansus, agar tetap kondusif, tidak timbul kegaduhan, apalagi sampai menimbulkan aksi anarki.

"Itu sudah menjadi tugas dan fungsi Polri untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama pansus berjalan," ujarnya.

Selain itu, pansus minta Polri memberikan pengamanan kepada saksi-saksi atau narasumber yang dipanggil atau diundang pansus ke DPR. "Kami siap juga karena itu merupakan tugas kepolisian untuk menjamin keamanan warga. Apalagi warga yang diundang atau dipanggil oleh pansus yang merupakan hak DPR yang diatur oleh undang-undang," tuturnya.

Selanjutnya, Tito mengatakan, Polri juga akan memberikan pengamanan untuk anggota Pansus Angket KPK jika diperlukan. Sebab, memberikan pengamanan kepada warga dan masyarakat sudah menjadi tugas Polri.

"Yang lain, saya kira tetap sambil jalan. Hal-hal yang berhubungan dengan tugas-tugas pelaksanaan pansus ini kemudian, dengan tugas pokok Polri nanti sambil jalan kami diskusikan," tutur mantan kapolda Metro Jaya ini.

Pada intinya, Tito mengungkapkan, pokok pembahasan pertemuan Polri dengan Pansus KPK adalah untuk melaksanakan tugas dan pengamanan secara umum. Termasuk pengamanan anggota, saksi narasumber yang diundang DPR, dan pengamanan kegiatan lapangan pansus.

"Karena ada beberapa kegiatan penyelidikan yang dilakukan di lapangan. Ini juga meminta pendampingan dari kepolisian dan kami siap karena itu kewajiban dari Polri," tuturnya.

Tito Karnavian Jadi Menteri, Siapa Sosok Kapolri Berikutnya?
Mantan Kapolri Jenderal Pol (Purn) Tito Karnavian (Kiri) bersama Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz (Kanan) salam komando pada Upacara Tradisi serah terima Panji-panji Tribrata Kapolri dan pengantar tugas Kapolri di Mako Brimob (6/11/2019)

Tito Karnavian: Jadi Kapolri Itu Berat

Bangsa yang heterogen, demokrasi terbuka dan wilayah luas

img_title
VIVA.co.id
6 November 2019