Denpasar, Mataram, dan Kupang Terancam Krisis Air Tanah

Ilustrasi/Kekeringan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Siswowidodo

VIVA.co.id – Sejumlah daerah di Indonesia dalam ancaman krisis ketersediaan air tanah. Demikian hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Cuaca Ekstrem Diprediksi Terjadi Selama Mudik Lebaran 2024, BMKG Minta Warga Waspada

Mengutip laporan BMKG mengenai ketersediaan air tanah di Indonesia yang diperbarui terakhir pada 11 Agustus 2017, terdapat sejumlah kota besar di Indonesia sedang dalam kondisi terancam krisis air bawah tanah.

Baca Juga:

Sembilan Daerah Siaga dan Waspada Cuaca Ekstrem, Menurut BMKG

Ada pun sejumlah daerah Indonesia yang sedang dalam kondisi krisis air tanah, atau memiliki ketersediaan kurang dari 0 (nol) persen yakni, Kupang, Mataram, Denpasar, dan sebagian wilayah di Kepulauan Flores.

Gerhana Bulan Penumbra Siap Menyapa Malam Ini, Catat Jam dan Lokasinya

Sementara itu, untuk daerah yang memiliki ketersediaan air tanah antara 0-20 persen meliputi, sebagian Denpasar, Surabaya, dan Kota Bandung Jawa Barat.

Kondisi minimnya ketersediaan air tanah ini mengkhawatirkan. Sebab, pasokan air ini merupakan salah satu sumber daya air selain sungai dan air hujan.

Air tanah juga memiliki peran untuk memasok ketersediaan air minum dan kepentingan rumah tangga atau industri.

Ketersediaan air tanah di Indonesia pada Agustus 2017

FOTO: Peta sebaran ketersediaan air tanah di Indonesia pada Agustus 2017/BMKG

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya