Balita Tewas di Kolam, Keluarga Sesalkan Pelayanan Hotel

Video tewasnya Aliya di kolam renang Hotel Clarion Makassar
Sumber :
  • Youtube

VIVA.co.id – Pihak keluarga Aliya Ramadhani (4 tahun) balita yang meninggal akibat tenggelam di kolam renang Sky Garden & Pool menyesalkan pelayanan di Hotel Clarion, Makassar. Keluarga menilai hotel tersebut kurang sistem pengamanan menjadi sorotan.

Tim Detektor Makassar Temukan Ribuan Warga dengan Saturasi di Bawah 90

Zaitun Sulaiman yang merupakan tante balita Aliya menyebut, di lokasi kolam renang Hotel Clarion tidak tampak ada petugas jaga atau lifeguard seperti tempat pemandian pada umumnya. Padahal, kata dia, posisi kolam renang orang dewasa bersebelahan dengan kolam renang anak-anak.

"Padahal Hotel Clarion adalah hotel berbintang lima. Pantai saja punya penjaga pantai yang terus memantau," kata Zaitun yang merupakan artis senior film laga tahun 80-an ini ketika dihubungi VIVA.co.id, Rabu, 4 Oktober 2017.

Dua Balita Meninggal Tertimpa Reruntuhan Rumah di Papua

Zaitun mengakui kelalaian juga ada pada pihak keluarga, namun yang utama adalah kelalaian dari manajemen Hotel Clarion. Karena kolam renang disiapkan tanpa ada penjaga maupun pegawai hotel yang membantu mengawasi situasi.

"Kami memang lalai, tapi lebih yang bertanggung jawab adalah Hotel Clarion. Karena tidak ada penjaga, padahal itu kolam renang," ucapnya.

Diam-diam Jalan Tol Layang Pertama di Indonesia Timur Siap Beroperasi

Menurut Zaitun, pihak keluarga awalnya terus menjaga dan mendampingi anak-anak sewaktu berenang. Namun baru sekejap mata, Aliya sudah tidak ada.

"Semua keluarga langsung mencari ke sana ke mari dan ditemukan tenggelam di dalam air kolam dewasa. Seandainya ada petugas jaga yang membantu mengawasi, kejadian ini tidak akan terjadi. Saya harap, jangan sampai terulang kembali kejadian yang menimpa anak kami," ujarnya menambahkan.

Zaitun mengungkapkan, ia bersama keluarga besarnya banyak datang dari Jakarta ke Makassar menghadiri pernikahan salah satu koleganya. Seluruh rombongan keluarga menginap di kamar-kamar hotel mulai dari lantai 6, 7 dan lantai 8.

"Sejak tanggal 30 (September) kemarin, kami berada di Makassar menghadiri pesta pernikahan keluarga di Hotel Clarion. Sengaja kami memilih kamar-kamar di lantai 6,7,8 yang dekat dengan kolam renang. Karena anak-anak kami mau berenang," jelasnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Hotel Clarion belum ada yang mau memberikan keterangan. Begitu juga dengan General Manager (GM) Hotel Clarion, Anggiat Sinaga tidak berhasil dikonfirmasi.

Balita berusia 4 tahun, Aliya Ramadhani, ditemukan tewas tenggelam di kolam renang Sky Garden & Pool lantai 6, Hotel Clarion, Makassar pada Senin, 2 Oktober 2017, sekira pukul 09.00 Wita.

Video tenggelamnya Aliya viral di media sosial. Video diambil salah satu tamu hotel dari dalam kamar di posisi lantai teratas hotel tersebut. Tampak, tubuh Aliya tenggelam di kolam dewasa, persis di depan kursi lifeguard (pengawas kolam renang).

Beberapa saat kemudian, seorang laki-laki berlari menghampiri tubuh Aliya dan mengangkatnya dari kolam. Tubuh Aliya yang sudah lemas itu langsung dibawa ke rumah sakit.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya