- VIVA.co.id/Diki Hidayat
VIVA – Cucu Cahyati, ibu rumah tangga warga Kampung Patrol, Desa Sindangpalay, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, mengaku satu jam lamanya menduduki kepala bayinya hingga akhirnya bayi empat bulan itu tewas.
" Ya, korban balita yang masih berusia empat bulan ini tewas setelah diduduki selama satu jam, " ujar, Kapolres Garut, AKBP Novri Turangga, Selasa 24 Oktober 2017.
Menurut Novri, berdasarkan pengakuan Cucu, saat dia menduduki kepala darah dagingnya itu, bayi bernama Muhammad Ismail Nugraha sempat menangis. Tapi tangisan itu terhalang bantal yang dipakai Cucu untuk menduduki kepala sang bayi.
Cucu bahkan mengaku tak mempedulikan dan tak merasa iba pada bayinya. Dia tetap menduduki kepala Ismail hingga akhirnya bayi itu tewas degan darah segar keluar dari hidung
"Jadi si ibu ini benar-benar kejam, suara anak yang yang menangis tak dipedulikan," ujar Novri.
Pembunuhan sadis ini pertama kali diketahui suami pelaku, Jajang (46 tahun), Senin sore, 23 Oktober 2017. Setelah kasus itu terbongkar, Cucu langsung menyerahkan diri ke Markas Polsek Karangpawitan. (ren)
Ibu Pukuli dan Seret Bayinya di Masjid Pesantren hingga Tewas
Perempuan tersebut membunuh bayi yang baru berusia 4 bulan.
