- VIVA/Diki Hidayat
VIVA – Empat di antara delapan titik longsor yang mengganggu jalur kereta di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum selesai dibersihkan hingga Kamis siang, 23 November 2017. Titik-titik longsor itu terletak di Cipeundeuy, Kecamatan Malangbong.
Material longsor masih menimbun rel kereta, sehingga jalur kereta dari Bandung menuju dan sebaliknya belum dapat dilintasi. Semua perjalanan kereta yang melintasi jalur itu dialihkan melalui jalur utara.
Proses evakuasi material longsor di jalur Cipeundeuy menggunakan alat berat dan manual. Tidak hanya tanah yang menimbun rel kereta api, akibat banjir juga hampir menggerus fondasi jembatan rel. Petugas membuat beronjong agar fondasi seperti kondisi sebelumnya.
"Mudah-mudahan petang ini jalur sudah selesai," kata Manajer Hubungan Masyarakat PT Kereta Api Indonesia Daerah Oprasi II Bandung, Joni Martinus, pada Kamis siang.
Menurut Martinus, di jalur selatan Jawa Barat terdapat 49 titik rawan bencana. PT KAI sudah menyiagakan petugas yang dilengkapi dengan alat material untuk siaga.
"Saat kejadian bencana longsor semalam, petugas kami langsung melakukan komunikasi dan melakukan tindakan evakuasi," ujarnya. (art)
Ibu dan Dua Anak Tertimbun Longsor di Garut, Petugas Kesulitan Lakukan Evakuasi
Hujan dengan intensitas tinggi turun sejak Kamis 25 April 2024 sore hingga malam yang mengakibatkan empat rumah tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Garut.
