- VIVA.co.id/ Irwandi Arsyad.
VIVA – Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan tak segan untuk mencopot kapolsek hingga kapolres jika masih ada kejahatan jalanan saat pengamanan Natal dan Tahun Baru 2018.
Kapolri mengatakan, ia sudah menginstruksikan agar kejahatan-kejahatan seperti ini dibersihkan. Modus kejahatan ini rawan terjadi di stasiun, terminal, pelabuhan maupun bandara.
"Semua, melalui media ini saya sampaikan agar para kapolres, kapolsek paham. Itu perintah saya. Bersihkan pelabuhan, bandara, stasiun dari calo, kemudian dari copet, jambret, tukang todong, tukang bius, segala macam, bersihkan. Yang enggak bisa bersihkan, ya saya copot," kata Tito, Kamis, 7 Desember 2017.
Selain itu, dalam pengamanan Natal dan tahun baru, berbagai hal yang harus diantisipasi dalam pengamanan tersebut yakni ancaman terorisme, arus mudik dan balik. Mengingat, waktu libur yang panjang.
Antisipasi stabilitas pangan, lanjut Tito, juga dilakukan. Dengan berkoordinasi dengan kementerian terkait, seperti Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Pertanian.
Untuk menjaga stabilitas pangan itu, Tito mengatakan akan bertindak tegas terhadap pihak-pihak yang mencoba bermain-main dengan harga.
"Ini untuk menekan jangan sampai terjadi penimbunan oleh mafia-mafia, ini kami akan sikat," ujar Tito.
Aksi Copet di Jalan Juanda Kota Bogor Terekam, Netizen: Gue Pernah Diancam!
Beredar di sosial media video yang memperlihatkan aksi seorang copet di Jalan Juanda, Kota Bogor. Video itu diunggah oleh akun X (twitter)) dan viral menarik perhatian
