Heboh, Gandung Ajak Kambing Jalan-jalan ke Malioboro

Gandung bersama kambing peliharaan yang suka diajak jalan-jalan
Sumber :
  • VIVA.co.id / Daru Waskita (Yogyakarta)

VIVA – Mengajak hewan peliharaan seperti anjing, kucing atau pun reptil untuk jalan-jalan merupakan hal yang lumrah dan sering dijumpai.

Video Detik-detik Keganasan Komodo Telan Kambing

Namun bagaimana jadinya jika yang diajak jalan-jalan adalah ternak peliharaannya seperti kambing, tentunya menjadi sesuatu yang aneh dan langka. Ditambah kambing yang diajak jalan-jalan tanpa diikiat di bagian lehernya.

Meski terbilang aneh dan langka, namun hal tersebut tak berlaku bagi Gandung yang sering membawa kambingnya untuk tamasya dan jalan-jalan ke Malioboro bahkan tanpa diikat. Kambing peliharaan warga Desa Karanggayam, Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul ini selalu mengekor sang majikan.

Geger Pencuri di Lebak Gondol 26 Kambing hanya Sisakan Jeroan

Gandung yang juga pendukung setia Persiba Bantul ini juga kompak menjadi supporter sepakbola di stadion bersama kambing peliharaannya. Kambing penurut miliknya bahkan tidak hanya satu ekor, sejak dua tahun lalu dia memelihara lima ekor kambing yang jinak dan penurut.

Pria 45 tahun ini mengaku baru satu setengah tahun mencoba menjinakkan kambing. Meskipun sejak kecil sudah terbiasa memelihara hewan mamalia ini, namun tidak lantas menjinakkannya hingga bisa diajak jalan-jalan. Namun karena berkeinginan memiliki hewan kesayangan yang penurut selain anjing, dia mencoba menjinakkan kambing jenis bligon miliknya.

Dikeroyok Tawon Vespa, 4 Ekor Kambing Milik Joni Tewas di Mojokerto

"Ya kalau main jalan-jalan seperti ini,  tidak usah pakai tali dia (kambing)  ngikuti kemana saya pergi," katanya, Kamis, 7 Desember 2017.

Pemilik toko kelontong ini menjelaskan, kelima kambingnya biasanya bergantian menemaninya jalan-jalan atau rekreasi,  bahkan ikut jalan sehat.  Seluruhnya jenis kambing bligon yang merupakan persilangan antara kambing jenis kacang dan kambing etawa.

Gandung mengaku tidak memiliki cara khusus untuk menjinakkan peliharaan kesayangannya itu. Hanya saja dia selalu memperlakukan kambing miliknya layaknya teman dan saudara.

"Jangan sampai bohong, seperti teman kalau kita bohongi pasti tidak akan percaya lagi dan meninggalkan kita," ucapnya.

Selain itu, sehari-hari Gandung memperlakukan kambing-kambingnya dengan sangat baik. Dia mengungkapkan,  cara paling mudah untuk menjinakkan kambing dengan berbagai langkah. Pertama, menurutnya kambing betina akan lebih mudah jinak dibandingkan dengan kambing jantan.  

"Kalau kambing jantan, pas sudah masanya birahi tetap sulit diatur," ucap dia.

Kedua, kambing yang akan dijinakkan harus sudah dipelihara sebelum umurnya dua tahun. Gandung mengatakan setiap hari saat memberi makan, dia akan membelai kepala kambing.  Dengan begitu peliharaannya itu akan terbiasa dengan sang majikan.  Selain itu,  Gandung juga biasa membawakan makanan kesukaan sang kambing.

"Ada yang suka jambu, kacang panjang,  atau roti.  Kalau pas saya ajak pergi pasti saya bawakan makanan kesukaannya," tuturnya.

Meskipun bagi sebagian orang, memelihara kambing dengan menjinakkan dan membawa jalan-jalan tidak biasa namun menurut Gandung tidak pernah ada warga yang protes. Bahkan menurut ayah tiga anak ini,  keluarganya di rumah sudah terbiasa bermain bersama hewan peliharaannya. Terlebih setelah dia mengikuti program pembinaan dari Fakuktas Peternakan UGM,  Gandung bisa lebih paham mengenai cara pemeliharaan yang baik.

"Setiap Sabtu pagi saya seperti kuliah di sana, saya dikasih tahu cara memelihara kambing yang tepat," ujarnya.

Tingkah unik kambing milik Gandung ini tentu menarik perhatian warga yabg berpapasan. Tidak terkecuali Aditya yang menjumpai Gandung dan kambingnya di Kompleks Stadion Sultan Agung beberapa waktu yang lalu.  

Menurutnya kebiasaan kambing tersebut langka. Layaknya anjing, kambing itu penurut dan selalu mengikuti sang majikan. Aditya mengaku baru kali ini menjumpai kambing jinak seperti itu. Sehingga tidak mau melewatkan kesempatan berselfie dengan si kambing.

"Dia juga narsis, diajak foto malah nampang gitu," ucap warga Kasihan Bantul tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya