Pak Dirman Ingin Solusi Permanen Bagi Nelayan Cantrang

Calon gubernur Jateng Sudirman Said saat berdialog dengan nelayan di Tegal.
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Sudirman Said, berharap ada solusi permanen terhadap permasalahan yang dihadapi nelayan cantrang. Dia berharap ada regulasi tepat agar nelayan bisa segera melaut.

Baliho Bertebaran Dimana-mana, Kapolda Irjen Luthfi Bantah Ancang-ancang Pilgub Jateng

"Saya berharap segera ada regulasi yang dapat membuat para nelayan bisa berlayar secepatnya dan selama-lamanya, tanpa ada hambatan," kata Pak Dirman berdialog  dengan ratusan nelayan di kampung nelayan Muara Reja, Tegal, Rabu 21 Februari 2018.

Dalam dialog dengan para nelayan, Pak Dirman juga banyak mendengarkan aspirasi mereka. Terutama tentang masalah penggunaan cantrang bagi nelayan.

Masuk Bursa Cagub Jateng 2024, Irjen Ahmad Luthfi: Saya Masih Dinas

"Para nelayan merasa dibohongi. Presiden sudah membolehkan cantrang, tapi kenyataannya nelayan yang ingin melaut dihambat dengan aturan-aturan yang memberatkan nelayan," kata sesepuh nelayan Tegal, Hadi Santoso.

Nelayan lainnya, Said Aqil mengatakan, sampai saat ini dirinya was-was jika melaut, karena adanya peraturan khususnya soal cantrang.

Diah Warih Muncul di Bursa Cagub-Cawagub Jateng, Bersaing dengan Kaesang hingga FX Rudy

"Saya dan kawan-kawan saat ini melaut tidak tenang. Masak mencari ikan di laut sendiri seperti melaut di negeri orang, di tempat asing,"

Di hadapan ratusan nelayan yang ikut dalam dialog tersebut, pasangan Ida Fauziah ini berjanji, jika dirinya terpilih akan membantu para nelayan guna menemukan solusi permanen terhadap persoalan yang dihadapi sehingga  nelayan dapat melaut dengan tenang dan aman.

"Kalau terpilih, saya akan mengecek sejauh mana kewenangan gubernur. Tapi sebagai kepala daerah saya wajib melindungi warga saya supaya bisa bekerja sesuai profesinya agar hidupnya jadi baik," katanya.

Pak Dirman yakin, seluruh kebijakan bisa ditinjau ulang. Karena menurutnya kebijakan adalah alat untuk memakmurkan masyarakat.

"Tapi kalau nyatanya menyengsarakan rakyat kan perlu ditinjau ulang," katanya.

Dia kembali menegaskan, nelayan dan pemerintah harus memiliki solusi permanen, bukan solusi yang setelah satu tahun dijalankan setelah itu diributkan lagi, terutama dalam hal cantrang.

"Secara praktis saat ini nelayan tidak bisa bekerja karena tidak punya alternatif. Dan itu membuat nelayan sangat tidak tenang karena tidak bisa melaut," katanya.

Dalam kesempatan itu juga Pak Dirman melantik para ketua kelompok nelayan menjadi ketua relawan pemenangan Pak Dirman-Mba Ida. Para nelayan Tegal bertekad memenangkan Pak Dirman dalam Pilgub Jateng.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya