Ganjar Puisi Sindir Azan, PDIP Sebut Ada yang Menyerang

Ganjar Pranowo
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Baru-baru ini warganet diramaikan dengan tayangan video pembacaan puisi yang dilakukan oleh calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Puisi yang dibacakan oleh Ganjar adalah puisi bertajuk 'Kau Ini Bagaimana atau Aku Harus Bagaimana' karya KH Mustofa Bisri atau Gus Mus.

Survei PPI: Popularitas Gibran Unggul di Pilgub Jateng, Faktor Anak Jokowi Cuma 8,1 Persen

Dalam video yang viral di media sosial itu Ganjar disebut telah melakukan penistaan terhadap agama karena menyinggung azan di dalam puisi yang dibacakannya, "Kau bilang Tuhan sangat dekat, namun kau sendiri memanggilnya dengan pengeras suara setiap saat." 

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan ada upaya yang tengah dilakukan oleh pihak-pihak tertentu untuk menyerang kandidat terkuat di Jawa Tengah itu. Menyikapi hal tersebut, Hasto menegaskan pihaknya tidak akan melakukan serangan balik dengan cara-cara yang seperti dilakukan oleh pihak lawan.

PPI: Dari Segi Popularitas Bakal Cagub Jateng, Gibran Tertinggi

"Ya, ada yang mencoba menggunakan serangan-serangan itu sebagai upaya untuk menurunkan elektabilitasnya. PDI Perjuangan tidak akan mengikuti pilkada dengan cara saling menyerang. karena intinya adalah kita memenangkan hati rakyat itu. Dan rakyat telah bertindak sebagai hakim tertinggi," kata Hasto di kantor DPP PDI Perjuangan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu, 8 April 2019.

Ketika disinggung apakah PDI Perjuangan khawatir elektabilitas Ganjar turun karena serangan isu-isu penistaan agama yang dituduhkan, Hasto meyakini bahwa serangan tersebut tidak akan menggerus elektabilitas Ganjar di Jateng.

Politikus Nasdem Sebut Gibran Dipersiapkan di Pilgub Jateng, Kalau DKI Khawatir Gagal

"Bagi PDI Perjuangan elektabilitas itu ditentukan oleh rakyat, bukan ditentukan oleh elite. Elektabilitas itu melalui kerja nyata di lapangan, sehingga kepercayaan rakyat bukan melalui serangan-serangan," tuturnya.

Pengusaha asal Solo Diah Warih Anjari dan Presiden Jokowi di Istana Negara.

Diah Warih Muncul di Bursa Cagub-Cawagub Jateng, Bersaing dengan Kaesang hingga FX Rudy

Diah Warih Anjari merupakan Ketua Umum G-Nesia, organ relawan pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
13 Maret 2024