Kubu Prabowo Tak Silau Ada Trah Gus Dur dan Sukarno di Barisan Jokowi

Timses Jokowi-Ma'ruf.
Sumber :
  • tvOne

VIVA – Kubu pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin mendapatkan amunisi baru dengan dukungan putri Presiden ke-4, Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid. Dukungan ini menambah deretan kekuatan barisan Jokowi-Ma'ruf yang sudah diisi pengusaha hingga kalangan purnawirawan jenderal TNI-Polisi.

PKS Bakal Gelar Halal Bihalal Sabtu, Prabowo-Gibran dan Semua Parpol Diundang

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Pouyono mengatakan, sebagai petahana, wajar kekuatan pendukung Jokowi begitu besar. Namun, ia menegaskan Gerindra dan tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tak silau dengan hal tersebut.

"Enggak silau lah. Itu sudah kita sadari di mana kekuatan timses Jokowi-Maruf Amin sangat kuat logistiknya. Pensiunan jenderal TNI-Polri yang berduit. Kepala daerah di sana. Dan, trah Gus Dur dan Sukarno juga di sana," kata Arief kepada VIVA, Jumat, 28 September 2018.

Waketum Nasdem Ahmad Ali Temui Prabowo Minta Dukungan Maju Pilgub Sulteng

Arief yang juga bagian timses Prabowo ini mengatakan justru kekuatan kubu Jokowi menjadi semangat untuk mengalahkannya. "Jadi kami enggak silau ya, apalagi kaget. Justru menjadi semangat kami untuk bisa mengalahkan mereka," tutur Arief.

Kemudian, ia mengibaratkan timses Jokowi seperti kekuatan koalisi besar yang dibangun Raja Duryudana dari keluarga Kurawa dalam cerita Bharatayudha. Ia pun mengklaim punya kartu untuk bisa mengalahkan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019.

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Butuh 6,7 Juta Ton Beras per Tahun

"Kartu truf kami itu bagaikan Sri Krisna dalam bentuk masyarakat kecil dan pas-pasan yang selama ini kurang beruntung dan dipinggirkan oleh Joko Widodo," sebut Arief. (ase)

Baca: Demokrat: Yenny Wahid Satu Perahu dengan Cak Imin yang Kudeta Gus Dur

Anies hadiri acara penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden Terpilih di KPU.

Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak

Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024