Jika Jokowi-Ma'ruf Menang, Cak Imin Harap PKB Dapat Kursi Menkominfo

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

VIVA – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, mengatakan, pada peringatan Hari Santri Nasional lalu, PKB mempunyai target pembangunan infrastruktur dan teknologi berupa internet di pesantren. Hal tersebut akan terealisasi dengan cepat bila Joko Widodo-Ma'ruf Amin menang pada Pemilu 2019.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

"Kalau tahun depan Pak Jokowi menang, PKB bisa dapat menkominfo, nah tambah gratis tis tis tis," kata pria yang akrab disapa Cak Imin saat penutupan peringatan Hari Santri Nasional di DPP PKB, Jakarta, Jumat 30 November 2018.

Wakil ketua MPR RI mengaku internet hampir belum menyentuh pesantren. Ia mendorong para kader dan pengurus PKB untuk merealisasikan itu.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

"Pesantren itu enggak punya wifi untuk mengakses pendidikan dan teknologi, jangankan pesantren, DPP PKB saja wifi lemot. Maka saya apresiasi PKB Jawa barat yang membuka 6.000 wifi gratis," ungkapnya.

Mantan menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini menambahkan, di era Jokowi, santri, pesantren dan ulama mendapat perhatian lebih. Jokowi ingin meningkatkan kualitas para santri dan pesantren dengan membuat balai latihan kerja.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

"Tiap pesantren yang didirikan balai latihan kerja akan mendapat Rp1 miliar. Berarti total Rp1 triliun. Kalau Pak Kiai Ma'ruf menang bisa jadi wapres Pak Jokowi, moga-moga bukan hanya Rp1 triliun," harapnya.

Dengan adanya balai latihan kerja diharapkan para santri ke depan mempunyai peluang menjadi pengusaha muda. Karena, pengusaha muda yang akan mendorong kemajuan bangsa.

"Bangsa kita ini masih nol koma sekian persen pengusahanya, belum sampai 0,2 persen. Minimal itu 20 persen penduduk sebuah negara itu pengusaha dan saya ingin 10 persen di antaranya dari kaum santri," kata Cak Imin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya