Megawati Todong Jatah Menteri, Surya Paloh: Kami Tak Pernah Minta

Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri
Sumber :
  • VIVA/Bobby Andalan

VIVA –  Saat membacakan pidato politik pada pembukaan Kongres V PDIP,  Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDIP secara terus terang menodong Presiden Joko Widodo untuk memberikan jatah kursi kepada partainya. Tak hanya menodong jatah kursi menteri, Megawati bahkan meminta agar jumlah yang didapat partainya harus lebih banyak dibanding partai-partai lain yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja (KIK).

Instruksi Megawati Kader PDIP Rapatkan Barisan Pascapembakaran Bendera

Menanggapi hal itu, Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh, menganggap hal wajar PDIP meminta jatah kursi menteri lebih besar ketimbang partai lainnya.

“Saya kira wajarlah itu namanya juga partai pemenang,” kata Surya Paloh usai menghadiri Kongres PDIP, Kamis 8 Agustus 2019.

PDIP Laporkan Tujuh Akun Media Sosial yang Hina Megawati

Paloh enggan meminta jatah kursi kepada Presiden Jokowi pada periode kedua kepemimpinannya. Bagi Paloh, jika Jokowi menginginkan kader terbaik Partai NasDem untuk menduduki kursi menteri, ia akan selalu siap memberikannya. Begitu juga sebaliknya. Paloh tak akan mempersoalkan jika Jokowi tak memberikan jatah kursi menteri bagi partainya.

“Kita tidak ada minta-minta. Saya harus luruskan, kita tidak pernah minta-minta. Tergantung presiden. Kalau diperlukan NasDem siap. Kalau tidak juga tidak apa-apa,” katanya.

Megawati Dituding Otak di Balik RUU HIP, PDIP Menjawab

”Itu pride saya sebagai pimpinan partai. Saya tidak pernah bicara seminggu lalu begini, seminggu ke depan begitu. Sejak awal NasDem menegaskan dukungan tanpa syarat. Tidak ada urusan itu berapa kursi. Mau satu atau dua,” katanya. 

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Megawati Soekarnoputri

Isi Surat Megawati Minta Kader Rapat Barisan Usai Bendera PDIP Dibakar

Surat harian Megawati itu dibenarkan Sekjen PDIP.

img_title
VIVA.co.id
26 Juni 2020