Jokowi Pertimbangkan Usulan KPU Terapkan e-Rekap pada Pemilu 2024

Presiden Joko Widodo usai mengunjungi pameran foto di Neo Soho Mal Central Park, Jakarta Barat, Selasa, 12 November 2019.
Sumber :
  • VIVAnews/Fikri Halim

VIVA – Presiden Joko Widodo mengakui, pelaksanaan pemilu pada 2019 perlu dievaluasi. Hal itu, menanggapi usulan dari Komisi Pemilihan Umum yang menginginkan rekapitulasi elektronik atau e-rekap pada Pemilihan Umum 2024.

Corn Imports Down to 450 Thousand Tons

Menurut Jokowi, yang sudah terjadi di Pemilu 2019, memang perlu diperbaiki, agar tak terulang di Pemilu 2024. Pada Pemilu 2019, banyak petugas pemilu yang kelelahan, bahkan meninggal dunia, karena dilaksanakan secara serentak dan masih dihitung manual.

"Kita ingin bersama-sama mengevaluasi, mengoreksi, dari apa yang sudah terjadi di pemilu lalu untuk perbaikan pemilu ke depan," kata Jokowi usai mengunjungi pameran foto di Neo Soho Mal Central Park, Jakarta Barat, Selasa 12 November 2019.

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

KPU sebelumnya mengusulkan kepada Presiden bahwa Pemilu 2024, perlu dilakukan e-rekap. Hal ini, tentu harus melalui revisi Undang-undang Pemilu, agar data dalam e-Rekap bisa dianggap sebagai salinan resmi untuk memudahkan perhitungan suara.

Ketua KPU, Arief Budiman sebelumnya mengatakan bahwa pada 2021, revisi undang-undang itu diharapkan sudah rampung, sehingga pelaksanaan e-rekap pada 2024, bisa berjalan lancar.

Jokowi Hopes Panua Pohuwato Airport in Gorontalo Can Boost Local Economy

"Sehingga satu tahun, 2021-2022, kita gunakan untuk sosialisasi, menyusun PKPU, kemudian 2023-2024, kita tinggal memasuki tahapan penyelenggaraan," kata Arief usai bertemu Jokowi kemarin. (asp)

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan alias Zulhas di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024

Dianggap Bukan Lagi Kader PDIP, Zulhas: Rumah Pak Jokowi dan Gibran Namanya PAN

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan alias Zulhas buka suara soal pernyataan Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan, Komarudin Watubun soal status Presiden Jokowi dan Gibra

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024