Ahok Marah ke Jokowi Ketika Awal Dipenjara

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Sumber :
  • VIVAnews/ Syaefullah.

VIVAnews - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok, merasa kesal ketika awal masuk penjara akibat kasus penistaan agama pada 2017.

JK Sebut Golkar Partai Terbuka, Tak Masalah Jika Jokowi-Gibran Gabung

Hal itu di sampaikan Ahok ketika peluncuran buku 'Panggil Saya BTP, Perjalanan Psikologi Ahok Selama di Mako Brimob' yang berlangsung di Gedung Tempo, Jakarta, Selasa, 17 Februari 2020.

Moderator mencoba mengkonfirmasi kepada yang bersangkutan, apakah Ahok marah terhadap Presiden Jokowi juga?

Kombes Ade Safri Ungkap Belum Ada Permohonan Penangguhan Penahanan TikToker Galih Loss

"Saya marah sama semua orang," kata Ahok.

Ahok pun merasa stres ketika dia masuk dalam penjara, dan banyak menasihati dirinya agar ketika di dalam penjara tidak berkepanjangan stresnya.

Moeldoko: Otonomi Daerah Harus Lanjutkan Pembangunan Visi Jokowi

"Katanya kalau masuk penjara jangan panjang stresnya langsung ke puncak stress biar segera balik. Saya bisa mengerti, memaafkan orang, plong. Saya belajar kalau kita benci sama orang kita sakit," katanya.

Tak hanya sampai di situ, Ahok pun ketika menjani masa hukuman penjara mengalami kekesalan salah satunya masalah soal rumah tangga yang berujung hingga cerai. Meskipun, lanjut dia, dalam kalangan Tionghoa itu tidak ada perceraian kecuali kematian yang memisahkan.

"Setiap stres saya baca buku, laki-laki diciptakan gambar dan rupa Allah. Kenapa Allah mengatakan tidak boleh ada Allah lain, tauhid-lah makanya enggak boleh suami lain," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya