- Lilis Khalisotussurur
VIVA.co.id – Anggota Komisi III DPR RI fraksi Nasdem, Taufiqulhadi menilai ada empat calon hakim agung atau pun calon hakim adhoc tindak pidana korupsi yang dianggap cukup cerdas dan tangkas menjawab pertanyaan dalam uji kelayakan di komisi III DPR.
"Kami lihat dari semua, ada empat orang. Bisa semua perdata atau mungkin ada kamar-kamar tertentu yang tak memenuhi syarat," kata Taufiqulhadi di Gedung DPR, Jakarta, Senin 29 Agustus 2016.
Ia mengakui memang ada sejumlah calon yang dianggap memadai dan ada juga yang tidak. Sehingga penentuan lolos atau tidaknya calon akan lebih baik kalau proporsional atau hanya meloloskan yang penilaiannya dianggap bagus.
"Yang baik dalam gambaran sepintas bisa kita anggap memadai kapasitas dan pemahamannya tentang hukum maka kita luluskan. Siapa yang kita luluskan tak bisa kita sampaikan sekarang. Rapat baru dilaksanakan besok jam satu," katanya.
Ia mengatakan meskipun lamanya waktu uji kelayakan yang dilakukan komisi III DPR tak sepanjang yang dilakukan Komisi Yudisial, ia meyakini jawaban dari pertanyaan yang diajukan pada para calon hakim bisa memberikan gambaran soal para calon.
"Bagaimana pemahaman mereka terhadap hukum dan rasa keadilan. Bagaimana calon hakim memberikan penafsiran pada sesuatu. Jadi ada integritas dan kapasitas," kata Taufiqulhadi.
PKS Tak Jagokan Anies Baswedan Maju Pilkada DKI tapi Tiga Sosok Ini
PKS DKI Jakarta mengusulkan tiga nama untuk maju dalam Pilkada 2024. Ketiga nama itu merupakan kader partai yang dianggap memiliki peluang untuk memimpin Jakarta.
