Mengenang Gus Dur, Tagar 'Gitu Aja Kok Repot' Trending Topic

Presiden keempat RI, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Sumber :
  • embunhikmah

VIVA.co.id –  Tujuh tahun sudah para Nahdliyin dan masyarakat pengagum sosok humanis KH. Abdurrahman Wahid, alias Gus Dur mengenang wafatnya kiai karismatik yang juga Presiden ke-4 Indonesia tersebut.

Pendeta Gilbert Olok-olok Salat dan Zakat, PBNU: Kami Umat Islam Diajarkan untuk Menahan Emosi

Pada Jumat 30 Desember 2016, warga Nahdlatul Ulama, atau NU mengenang wafatnya Gus Dur dengan berbagai kegiatan.   

Sementara itu, di jagat maya, netizen mengenang Gus Dur dengan menebar tanda pagar (tagar) #GituAjaKokRepot. Istilah "gitu aja kok repot", ialah kalimat khas yang sering diucapkan Gus Dur, kala masih hidup.

Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor yang Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif

Biasanya, cucu dari pendiri NU, KH. Hasyim Asyari itu mengucapkan kalimat tersebut, saat menjawab berbagai persoalan baik masalah ringan maupun berat.
 
Pantauan VIVA.co.id di media sosial Twitter, tagar #GituAjaKokRepot mulai ramai di dunia maya sejak sejak Jumat 30 Desember 2016. Tagar#GituAjaKokRepot sempat mencapai puncak trending lini masa Indonesia selama satu jam lebih, dari pukul 21.00 sampai 21.30 WIB kemarin malam. Saat berita ini ditulis, #GituAjaKokRepot, kemudian turun trending di posisi ketiga.
 
Putri sulung Gus Dur, Alissa Qotrunnada Munawaroh, atau Alissa Wahid turut mengenang ayahnya di akun Twitter-nya @alissawahid. Dia meng-kultwit dengan pesan berbunyi, “Mengingat Gus Dur berarti mengambil inspirasi dan menggunakannya untuk menjawab tantangan zaman. Demi umat. #GituAjaKokRepot".
 
Ada juga yang mengunggah status dengan menafsirkan kalimat "gitu aja kok repot" dengan kaidah hukum Islam, atau kaidah fiqih. Seperti akun Twitter @Banser_Jatim. Akun bergambar mendiang banser Riyanto itu ber-kultwit, “Genap 7 tahun wafatnya alm Gus Dur. #GituAjaKokRepot itu dari kaidah fiqih, yassiruu wa laa tu’assiruu. Permudahlah jangan dipersulit. Kultwit pasukan siber Banser Jatim itu menyertakan foto Gus Dur berpeci hitam dengan tulisan Gitu Aja Kok Repot.
 
Di dunia nyata, peringatan tujuh tahun meninggalnya Gus Dur digelar di sejumlah daerah sejak beberapa hari lalu. Di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, gusdurian, atau pendukung Gus Dur menggelar acara orasi kebhinekaan dalam rangka haul Gus Dur ke-7 pada Jumat malam, 30 Desember 2016. Keluarga Gus Dur telah memperingati Haul Gus Dur di Jakakarsa, Jakarta, pada Jumat pekan lalu. Presiden Joko Widodo juga hadir di acara tersebut.
 
Keluarga besar Gus Dur di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, juga menggelar acara mengenang meninggalnya Gus Dur. Sesuai pengumuman yang tertulis di baliho saat VIVA.co.id mendatangi makam Gus Dur di Tebu Ireng pada Minggu 25 Desember 2016, panitia akan menggelar acara tahlil akbar dan pengajian umum pada 7 Januari 2017. (asp)

Gowes Ansor 90 Kilometer

GP Ansor Ungkap Makna Gowes 90 KM, Simbol Perjuangan Menuju Indonesia Emas 2045

Pengurus Pusat Gerakan Pemuda Ansor menggelar gowes atau bersepeda santai sepanjang 90 kilometer dari Jakarta ke Bogor, Jawa Barat pada Minggu, 21 April 2024. Kegiatan ba

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024