KPK Seret Amien Rais, Fadli Zon: Hukum Jadi Alat Kekuasaan

Amien Rais
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA.co.id – Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai penyebutan nama Amien Rais dalam kasus korupsi pengadaan alat kesehatan di Kementerian Kesehatan merupakan bagian dari politisasi.

Mantan Menkes 'Sambut' Omicron, Klaim COVID-19 Jadi Flu Biasa

"Terutama ditargetkan ke mereka yang kritis pemerintah, sehingga dalam beberapa hal kita mengkritik KPK, dalam kasus Ahok, misalnya, KPK tidak menindaklanjuti laporan BPK soal Sumber Waras dan reklamasi," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Senin, 5 Juni 2017.

Ia menambahkan, di sisi lain KPK tidak bebas dari kepentingan politik. Saat ditanya penyebutan nama Amien Rais sebagai orderan, ia tak mau berprasangka.

Pengakuan Eks Menkes Siti Fadilah Mau Jadi Relawan Vaksin Nusantara

"Tapi yang jelas hukum berpihak ke kekuasaan, dan hukum menjadi alat kekuasaan. Itu yang dirasakan masyarakat saat ini. Kalau perlu bikin polling saja bagaimana perasaan masyarakat terhadap penegakan hukum terhadap jaksa, polisi, aparat penegakan hukum yang lain," kata Fadli.

Sebelumnya, Jaksa KPK menyebut mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, menerima aliran dana proyek korupsi pengadaan alat kesehatan dari mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari. Ini terkait aliran dana dari Yayasan Soetrisno Bachir Foundation sejumlah Rp600 juta yang diduga berasal dari proyek yang menjerat Siti Fadilah.

Etika Lembaga Hukum dalam Kasus Korupsi Siti Fadilah, Sesuaikah?

Saat menggelar keterangan pers, Amien Rais berjanji akan bersikap jujur mengenai tudingan aliran dana ke rekeningnya sebanyak Rp600 juta itu.

"Yang jelas Amien Rais tidak pernah tidak jujur, takut apalagi. Saya takut pada yang di langit, semua manusia seperti saya. Jadi saya bukan sombong, saya dididik oleh agama saya hanya takut kepada Allah semata," ucap Amien. (ase)

Virus Omicron

Mantan Menkes Sebut Indonesia Siap Hadapi Badai Omicron

Obat tersebut terbukti ampuh melawan SARS-CoV-2 sehingga menurut Siti Fadilah, Indonesia sudah siap menghadapi badai Omicron.

img_title
VIVA.co.id
19 Januari 2022