- ANTARA/Ismar Patrizki
VIVA.co.id – Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani menegaskan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto masih berkomitmen dengan pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu di Pilgub Jawa Barat 2018. Soal pernyataan Ketua DPD Gerindra Jabar, Mulyadi, Muzani akan mengeceknya.
"Kalau DPD anu (keluarkan statement) itu biasa. Tapi, saya terus terang karena saya belum baca, jadi saya akan cek ke Mulyadi, lu ngomong apa," kata Muzani ketika ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 13 September 2017.
Namun, Muzani menegaskan dinamika antara DPD Gerindra Jabar dengan PKS ataupun Syaikhu adalah hal biasa. Menurutnya, hal itu bagian dari diplomasi politik biasa di Indonesia.
"Dua-duanya (Mulyadi dan Syaikhu) kan orang timur. Orang timur kan kadang kita dorong-dorong tapi gayanya enggak mau. Gayanya mau, padahal enggak mau. Itu biasa, prinsip diplomasi orang Indonesia, diplomasi orang timur itu biasa," lanjut Muzani.
Muzani menekankan, deklarasi resmi antara pasangan ini akan dilakukan nanti. Dia meyakini komitmen dukungan dari Gerindra dengan PKS ini akan terus ada hingga selesai.
"Keputusan untuk mengusung Deddy Mizwar-Syaikhu itu diambil bersama dengan PKS. Pertemuan bersama untuk membicarakan hal lain belum pernah terjadi. Sehingga saya masih memahami bahwa komitmen masih terus berlangsung," kata Muzani.
Sebelumnya, Mulyadi menilai pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu sulit diusung untuk Pilgub Jawa Barat 2018. Hal ini mempertimbangkan kesiapan kandidat dan juga partainya Syaikhu, yakni Partai Keadilan Sejahtera.
"Belum lagi statement Pak Syaikhu kemarin di acara konsolidasi PKS Kabupaten Bandung, beliau mengatakan kalau boleh memilih, beliau lebih suka tetap di kota Bekasi. Dan juga merasa namanya belum dikenal di Jabar," kata Ketua DPD Gerindra Mulyadi, mengonfirmasi lewat pesan singkat, Selasa 12 September 2017. (one)
