KPU Siap Hadapi Gugatan PBB dan Idaman

Gedung KPU Pusat.
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Komisi Pemilihan Umum dituduh tidak adil dalam pengisian Sistem Data Informasi Partai Politik (Sipol) peserta Pemilu 2019. Akibatnya, KPU digugat ke Badan Pengawas Pemilu oleh beberapa partai seperti Partai Idaman dan Partai Bulan Bintang.

Ajukan Saksi Tambahan, Putusan Gugatan Mulan Jameela Cs Ditunda

Anggota Komisi Pemilihan Umum, Pramono Ubaid, membantah bila lembaganya dianggap tidak adil. Menurutnya, semua sudah sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku.

"Jadi pemberitahuan ke partai-partai juga adil. Untuk itu, semua partai mempunyai waktu yang sama untuk perbaikan. Jadi menunggu semua yang lain selesai," kata Pramono di kantor KPU, Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2017.

Jusuf Kalla Nilai Pertemuan Jokowi-Prabowo Damaikan Politik Bangsa

Menurutnya, permasalahan yang muncul saat pengsian Sipol, karena banyak partai politik yang mendaftarkan diri ke KPU tidak memanfaatkan waktu dengan baik. Karena banyak partai yang mampu memenuhi persyaratan pada menit-menit terakhir pendaftaran.

"Dan itu dimanfaatkan oleh empat partai politik. Demokrat, PKB, Garuda dan Berkarya. Mereka memanfaatkan waktu itu untuk lolos, tapi yang lain tidak bisa," ujarnya.

#03PersatuanIndonesia Sinyal Baik Pertemuan Jokowi-Prabowo

Pramono juga menolak bila KPU dianggap tidak memberi pelayanan maksimal dalam pendaftaran parpol peserta Pemilu 2019. Lembaganya telah menyiapkan tim untuk menerima semua berkas pendaftaran.

"Jadi kemarin dari hasil penelitian administrasi yang kami lakukan, itu ada 14 parpol yang kita lakukan penelitian administrasi, terdiri dari 5 tim, satu tim meneliti 3 parpol," tuturnya.

Pramono menambahkan dalam pemeriksaan memerlukan waktu empat hari sampai selesai. "Penelitian itu sudah selesai semuanya," tegasnya.

Meski dianggap tak adil, Pramono tidak mempermasalahkan gugatan beberapa Parpol ke Bawaslu. "Kami akan mengikuti proses yang berjalan. Kami akan menyiapkan bukti-bukti yang diperlukan dalam persiapan untuk Bawaslu," katanya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya