- VIVA/Lilis Kholisotussurur
VIVA – Ketua Fraksi Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mengatakan Partai Demokrat ingin terus menjaga kemesraannya dengan pemerintah.
"Kemesraan harus dijaga bagi siapa pun. Tidak hanya tokoh-tokoh politiknya saja," kata Ibas di gedung DPR, Jakarta, Selasa 31 Oktober 2017.
Menurutnya, kemesraan pemerintah dengan rakyatnya juga harus dijaga karena pemerintah datangnya dari rakyat. Begitu pun kemesraan Demokrat dengan rakyatnya.
"Kami juga ingin menjaga kemesraan. Kemesraan dengan pemerintah, kemesraan dengan fraksi-fraksi yang ada di DPR, kemesraan dengan teman-teman anggota fraksi Demokrat," kata Ibas.
Menurutnya, Demokrat merasa harus ada yang diperbaiki jika sesuatu yang dibuat dan dijalankan pemerintah belum berkenan dengan keinginan rakyat. Sehingga, mereka tidak segan untuk terus mengoreksi dan menyampaikan pandangan.
"Pasti tiap pemerintah, pemimpin bangsa memikirkan yang baik buat bangsanya. Kami sepakat semua pemimpin bangsa telah berbuat banyak, pasti ada yang positif, pasti ada yang bagus, pasti yang sudah banyak yang diimplementasikan, pasti juga ada pekerjaan yang belum tuntas," kata Ibas.
Ia pun ingin mengingatkan pemerintah terhadap hal yang belum tuntas. Sehingga, komunikasi pun dilakukan. Seperti komunikasi yang dilakukan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dengan Presiden Jokowi.
"Tidak ada yang tak mungkin (dukung Jokowi 2019), semuanya posibble, sangat mungkin, 2019 semua mungkin terjadi. Saya mengutip sekali lagi kata-kata Pak SBY, banyak skenario di 2019, kita tunggu saja," ujar Ibas.
