- VIVA.co.id/ Agus Rahmat.
VIVA – Golkar menjadi partai keempat yang mengusung Wali Kota Bandung Ridwan Kamil atau Emil sebagai bakal calon gubernur ke Pemilihan Gubernur Jawa Barat. Golkar menawarkan kadernya, Daniel Mutaqien menjadi pendamping Emil.
Wakil Sekjen DPP Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan wajar partainya menginginkan kursi cawagub karena kekuatan elektoral di Jawa Barat.
"Dalam politik tentu harus dipertimbangkan faktor kekuatan elektoral masing-masing partai. Partai Golkar di Jawa Barat, kami memiliki 17 kursi dan pemenang kedua. Jadi, memang sudah selayaknya diprioritaskan menduduki kursi cawagub," kata Ace saat dihubungi VIVA.co.id, Rabu, 1 November 2017.
Namun, kata dia, posisi pendamping Emil akan dibicarakan dengan koalisi parpol pendukung. Selain Golkar, ada tiga parpol yang mengusung Emil yaitu Nasdem, PKB, dan PPP. Untuk PKB dan PPP juga mengincar posisi cawagub.
"Memang sebaiknya pembicaraan mengenai calon wagub Provinsi Jawa Barat ini dibicarakan dengan semua Partai Koalisi pendukung Kang Emil," jelas Ace.
Kemudian, ia pun menekankan kelayakan Daniel Mutaqien menjadi cawagub dari Emil. Kekuatan basis massa Daniel dari wilayah Pantai Utara Jawa Barat menjadi kelebihan anggota DPR tersebut.
"Kami yakin dengan basis yang dimilikinya memberikan kontribusi terhadap pemenangan RK," tuturnya.
Selain itu, suara pemilih dari kalangan muda akan beralih memilih Ridwan Kamil bila Daniel Mutaqien jadi pendampingnya. "Faktor anak muda juga perlu diperhatikan. Daniel Mutaqien merupakan representasi generasi milenial. Banyak pemilih muda di Jawa Barat yang akan dapat digaetnya," ujarnya.
Sejauh ini, baru empat parpol yang akan mengusung Emil di Pilgub Jabar. Selain Golkar, ada Nasdem, PKB, dan PPP. Gabungan parpol ini memiliki 38 kursi dengan rincian Golkar 17, Nasdem 5, PPP 9, dan PKB 7. (one)
