Logo BBC

Piala Dunia 2018: Apakah Eropa akan Terus Mendominasi?

Para pendukung timnas Prancis bergembira merayakan gelar juara Piala Dunia yang kedua. - EPA
Para pendukung timnas Prancis bergembira merayakan gelar juara Piala Dunia yang kedua. - EPA
Sumber :
  • bbc

Pada Piala Dunia kali ini, satu-satunya pelipur lara bagi para pendukung Argentina setelah timnya dikalahkan 4-3 oleh Prancis adalah Lionel Messi di usianya yang ke-29 tahun masih bisa diandalkan pada Piala Dunia 2022 di Qatar.

Begitu juga dengan para pendukung Brasil. Meski `Tim Samba` disingkirkan Belgia pada babak perempat final, empat tahun mendatang mereka masih bisa mengandalkan para pemain bintang, seperti Neymar, Coutinho, Roberto Firmino dan Gabriel Jesus.


Terakhir kalinya tim non-Eropa berhasil menjuarai Piala Dunia terjadi 16 tahun lalu tatkala Brasil menjadi kampiun pada Piala Dunia 2002. - Odd Andersen

Namun, kenyataannya adalah Piala Dunia FIFA tidak akan menjadi lebih mudah bagi tim-tim Amerika Latin dan negara non-Eropa lainnya.

Kombinasi kekuatan keuangan dan beragam pendekatan membuat Eropa akan terus mendominasi dalam jangka panjang.

Tanda-tandanya dapat dilihat semua orang. Laga final antara Prancis dan Kroasia merupakan kali keempat Piala Dunia dijuarai tim dari Eropa—sesuatu yang belum pernah terjadi sepanjang sejarah turnamen tersebut.

Dengan pengecualian Argentina yang tampil di final empat tahun lalu, semi final Piala Dunia selalu diisi tim-tim asal Eropa sejak 2006 lalu.

Terakhir kali Brasil tampil sebagai juara pada 2002, sedangkan Argentina pada 1986.