Lion Air JT-714 Tergelincir di Bandara Supadio Pontianak 

Pesawat Lion Air ketika tergelincir di Bandara Djalaludin Gorontalo
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin

VIVA – Pesawat Lion Air JT-714 yang melayani rute Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat mengalami keluar landasan pacu atau over run sesaat setelah mendarat di Pontianak.

Mudik Lebaran 2024, Ini Titik Kemacetan di Bandara Soetta

Berdasarkan keterangan resmi Lion Air di kutip Sabtu, 16 Februari 2019, pesawat keluar landasan atau tergelincir saat situasi jarak pandang di Bandara Supadio memenuhi persyaratan penerbangan namun dalam kondisi cuaca hujan.

Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan penerbangan Lion Air JT-714 pada hari ini telah dipersiapkan secara baik. Pesawat Boeing 737-800NG registrasi PK-LPS sebelum dioperasikan sudah dilaksanakan pengecekan lebih awal (pre-flight check) dan dinyatakan laik terbang (safe to flight).

Cegah Lonjakan Lalu Lintas Saat Mudik Lebaran, AP II Operasikan East Flyover di Bandara Soetta

"Penerbangan JT-714 membawa tujuh kru dengan 180 penumpang dewasa dan dua bayi. Pesawat lepas landas dari Soekarno-Hatta pukul 13.50 WIB," jelas Danang.

Adapun, untuk seluruh penumpang dan kru, lanjut Danang saat ini sudah dievakuasi dengan keadaan selamat. Dan para penumpang pun sudah berada di ruang terminal bandar udara untuk mendapatkan layanan terbaik.

CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri Setelah Insiden Panel Kabin Lepas

Saat ini Lion Air bekerjasama dengan berbagai pihak terkait untuk melakukan proses evakuasi pesawat dan langkah berikutnya.

Lion Air menyampaikan permohonan maaf atas kondisi dan ketidaknyamanan yang timbul. Lion Air akan meminimalisir dampak yang timbul, agar operasional Lion Air lainnya tidak terganggu.

"Lion Air akan menginformasikan lebih lanjut sesuai dengan perkembangan terbaru," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya