Soal Anggaran Rp500 Miliar buat PD U-20 2021, Ini Kata Kemenpora

Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto
Sumber :
  • VIVA / Sadam Maulana

VIVA – Penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia ternyata cukup "menguras kantong". Kabarnya, dana yang dibutuhkan mencapai Rp500 miliar.

Angka tersebut muncul ketika Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, melakukan rapat koordinasi dengan Komisi X DPR, pekan lalu. Rinciannya, Rp400 miliar diperuntukkan buat INAFOC (Indonesia FIFA U-20 World Cup 2021 Organizing Committee). Sementara Rp100 miliar lainnya buat persiapan Timnas Indonesia.

Namun, hingga saat ini, diungkapkan Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S. Dewa Broto, pihaknya belum bisa menyebutkan angka pasti dari dana yang dibutuhkan tersebut.

"Kami belum mau menyebut angka, karena belum ketok palu di panggar (panitia anggaran)," kata Gatot kepada wartawan.

"Etikanya kami itu, kalau memang belum ketok palu di panggar, kami tidak berani menyebutkan jumlahnya," tutur dia.

Diketahui, PSSI menyiapkan enam stadion untuk dijadikan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Keenam stadion tersebut adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Manahan (Solo), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali), dan Stadion Si Jalak Harupat (Bandung).

Namun, hingga kini, penggunaan keenam stadion itu masih menunggu restu FIFA.

Baca juga: Respons PSSI Usai Ditegur soal Anggaran Dana Timnas Indonesia

Program Kerja Kemenpora 2024 Harus Berdampak Langsung ke Masyarakat
Pemain Timnas Indonesia U-23 rayakan gol Komang Teguh

Dominasi Skuad Timnas U-23 di Piala Asia, Menpora Dito Akan Terus Maksimalkan PPLP dan SKO

Menpora Dito Ariotedjo buka suara terkait jebolan PPLP, PPOP, dan SKO Kemenpora mendominasi skuad Timnas Indonesia U-23 saat mengalahkan Australia.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024