- Istimewa
VIVA.co.id - Timnas Indonesia U-19 akan melawan Brunei Darussalam dalam babak penyisihan Grup B Piala AFF U18 2017, Rabu 13 September 2017. Ini menjadi laga hidup mati sang Garuda Nusantara.
Saat ini, Indonesia berada di posisi 3 klasemen Grup B dengan perolehan enam poin dari tiga laga. Timnas sebelumnya kalah dari Vietnam dengan skor telak 0-3, Senin 11 September 2017. Vietnam akhirnya menempati posisi puncak.
Posisi kedua ditempati Myanmar yang di pertandingan terakhirnya menggilas Filipina dengan skor 7-0, 11 September 2017. Meski begitu, Garuda Muda masih punya harapan untuk lolos dari fase grup.
Namun, Indonesia minimal harus menang 7-0 atas Brunei. Hal ini untuk mengantisipasi jika Myanmar menang dari Vietnam di pertemuan terakhirnya.
Gelandang Timnas Indonesia U-19, Muhammad Iqbal, menyatakan timnya bakal tampil habis-habisan. Dia juga masih memiliki keyakinan bila Indonesia bisa meraih tiket ke semifinal.
"Kami harus habis-habisan melawan Brunei. Kami harus bermain disiplin, serta jangan terbebani melawan Brunei. Kami akui kemarin bermain kurang maksimal, namun kami tidak boleh begitu lagi," kata Iqbal dalam rilis yang diterima VIVA.co.id
"Kami yakin lolos ke babak semifinal. Pelatih sudah memberitahu apa yang harus kami lakukan saat melawan Brunei," lanjutnya.
Sementara itu, Roni Fauzan selaku manajer dari timnas U-19 ingin timnya tampil tanpa beban. Dia tak terlalu peduli Indonesia finis sebagai juara grup atau runner up, terpenting bisa lolos.
"Tidak masalah mau jadi juara grup atau runner up yang penting lolos semifinal dahulu. Semoga besok (hari ini -red) anak-anak bisa bermain lepas, tanpa beban, dan tenang dalam penyelesaian akhir. Saya kembali meminta doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat Indonesia, agar Timnas U-19 juara Piala AFF tahun ini," ujar Roni.
