Kenapa Naturalisasi Spaso Berlangsung Kilat?

Penyerang Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic (kanan)
Sumber :
  • Media Bhayangkara FC

VIVA – Proses naturalisasi penyerang Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic, berlangsung relatif cepat. Hanya sekitar tiga pekan, Spaso mendapatkan status WNI.

Terpopuler: Sindiran Suporter Bali United, Media Asing Puji Indonesia

Ada andil PSSI dalam proses naturalisasi Spaso. Hal tersebut diakui oleh agen Spaso, Gabriel Budi.

"PSSI yang memfasilitasi kami," ujar Gabriel kepada VIVA.co.id.

'PS TNI' dan 'PS Polri' Degradasi dari Liga 1

Sumber dalam PSSI menyatakan, memang benar Spaso mendapatkan status WNI hanya dalam tiga pekan. Ini tentu menjadi sebuah pertanyaan, mengapa Spaso begitu cepat mendapatkan status WNI, tak seperti Ezra Walian?

Kasusnya beda. Spaso sudah tinggal di Indonesia sejak 2011 lalu.

Spanduk Sindiran Suporter Bali United untuk Bhayangkara FC: Degradasi Karma 2017

Saat baru datang ke Indonesia, Spaso bergabung dengan Bali Devata. Kemudian, dia menikah dengan wanita Indonesia dan dikaruniai dua orang anak.

Pemain 30 tahun tersebut akhirnya terus berkarier di Indonesia. Pada 2016 lalu, Spaso sempat bertualang ke Melaka United. Hanya semusim Spaso di Malaysia, dan akhirnya kembali ke Indonesia demi gabung Bhayangkara FC.

Dengan rekam jejak itu, Spaso sudah memenuhi kriteria di UU Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan. Dalam pasal 19, disebutkan jika, "WNA yang kawin secara sah dengan WNI dapat memperoleh Kewarganegaraan RI dengan menyampaikan pernyataan menjadi warga negara di hadapan Pejabat."

"Pernyataan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan apabila yang bersangkutan sudah bertempat tinggal di wilayah NKRI paling singkat 5 tahun berturut-turut atau paling singkat 10 tahun tidak berturut-turut, kecuali dengan perolehan kewarganegaraan tersebut mengakibatkan berkewarganegaraan ganda."

Ini sudah dipenuhi Spaso. Dan, dari poin ini, Spaso bisa dengan cepat mendapatkan status WNI.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya