- instagram.com/baliunitedfc/
VIVA – Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) menggelar pertemuan virtual dengan sejumlah negara yang wakilnya tampil di Liga Champions Asia dan Piala AFC. Tujuannya untuk mencari solusi terbaik dalam menanggapi kelanjutan kompetisi.
Dalam pertemuan virtual tersebut, disepakati jika mereka ingin melanjutkan sisa musim ini. Tapi, yang utama mereka mencari cara terbaik agar keselamatan pemain dan pelatih bisa terjamin.
(Baca juga: Masak, Salah Satu Cara Bintang Bali United Usir Bosan saat Corona)
"Penting untuk mempertimbangkan implikasi komersial, integritas olahraga dari kompetisi dan keselamatan dan kesejahteraan semua pemangku kepentingan. Itu adalah prioritas tertinggi," demikian pernyataan AFC, dikutip dari siaran pers yang diterima VIVA.
Pada Selasa 2 Juni 2020, AFC menggelar pertemuan dengan sejumlah perwakilan tim di Liga Champions Asia dan wilayah barat Piala AFC. Sedangkan sisanya, termasuk Indonesia akan diadakan pekan ini.
Hasil dari pertemuan tersebut nantinya akan diserahkan kepada Komite Kompetisi AFC. Lalu mereka yang akan memutuskan format dan waktu yang pas untuk melanjutkan kompetisi.
Jika di tataran Liga Champions Asia ada kesepakatan untuk melanjutkan sisa musim ini, di Piala AFC nampaknya akan sama. Itu berarti wakil Indonesia, PSM Makassar dan Bali United mesti ikut bersiap.
(Baca juga: Rasa Syukur Kiper Bali United di Bulan Puasa Tahun Ini)
Kedua tim masih bertarung di fase grup. Tersisa tiga pertandingan lagi dari masing-masing mereka. PSM tergabung dalam grup H, sedangkan Bali United di Grup G.
Liga Champions Asia dan Piala AFC Berubah Format Musim Depan, Klub Indonesia Ikut yang Mana?
Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) melakukan perubahan besar-besaran untuk format kompetisi antarklub Asia musim depan. Jadi seperti apa musim depan?
