Konyol, Wasit Terhukum Pimpin Laga Kualifikasi Piala Dunia

Logo FIFA di kantor pusatnya di Zurich, Swiss
Sumber :
  • REUTERS/Arnd Wiegmann

VIVA.co.id – Kesalahan konyol terjadi dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2018, antara Afrika Selatan lawan Senegal, pada 12 November 2016. Belakangan diketahui, wasit yang memimpin laga tersebut, Joseph Lamptey, merupakan pelaku utama dalam kasus pengaturan skor di Ghana.

Piala Afrika 2023 Penuh Kejutan, Tanjung Verde dan RD Kongo Lolos 8 Besar, Ada yang Tahu Pemainnya?

Lamptey sejatinya sudah dihukum seumur hidup dan tak bisa memimpin laga-laga resmi. Tapi, anehnya CAF bisa memberikan tugas kepada Lamptey untuk memimpin duel Afrika Selatan kontra Senegal.

FIFA mengendus kasus ini. Mereka pun memutuskan untuk menganulir hasil duel yang dimenangkan oleh Afrika Selatan dengan skor 2-1 itu.

Jadwal Lengkap 16 Besar Piala Afrika 2023, Timnas Senegal Tantang Pantai Gading

Bukan cuma itu, FIFA juga meminta laga ini diulang. Kemungkinan besar, duel tersebut digelar pada November 2017 mendatang, bertepatan dengan jeda internasional.

"Soal waktu pasti pertandingan, akan diumumkan secepatnya. Dalam regulasi FIFA, keputusan ini boleh diambil dengan dampak lanjutan yang harus diputuskan secepatnya. Tapi, harus ada konfirmasi lanjutan dari penyelenggara kompetisi resmi FIFA di pertemuan selanjutnya, yang dijadwalkan pada 14 September 2017 mendatang," begitu pernyataan resmi FIFA, dilansir Soccerway.

Hasil Lengkap: Timnas Malaysia Dibantai Yordania, Senegal dan Atalanta Pesta Gol

Sementara itu, Federasi Sepakbola Afrika Selatan (SAFA) mengaku akan mempelajari kasus ini. Mereka berniat untuk mengambil langkah banding atas keputusan FIFA karena merasa tak terlibat dengan penugasan Lamptey. (one)

Pemain Timnas Senegal

5 Tim Unggulan Ini Bernasib Tragis di Piala Afrika 2023, No 3 Nggak Nyangka Banget

Sejumlah kejutan terjadi di Piala Afrika 2023 yang digelar di Pantai Gading. Banyak tim unggulan yang sudah rontok dengan cepat. Siapa sajakah mereka?

img_title
VIVA.co.id
4 Februari 2024