- REUTERS/Philippe Laurenson
VIVA – Paris Saint-Germain bermain imbang 2-2 saat melawat ke Stade Velodrome, markas Marseille dalam laga pekan ke-10 Ligue 1, Senin 23 Oktober 2017 dini hari WIB. Namun, mereka harus menerima Neymar diganjar kartu merah oleh wasit.
Ketika laga memasuki menit 87, wasit mengeluarkan kartu kuning kedua untuk pemain asal Brasil tersebut. Sebab, dia melakukan dorongan kepada pemain Marseille.
Kartu merah tersebut membuat catatan gemilang Neymar di laga ini tercoreng. Karena pada menit 33, dia mampu mencatatkan nama di papan skor.
Bermain dengan 10 orang membuat posisi PSG semakin sulit dalam pertandingan itu. Karena mereka dalam posisi tertinggal 1-2.
Beruntungnya, pada menit 90+2, Edinson Cavani mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Tendangan bebasnya melesat mulus ke dalam gawang tim tuan rumah.
Meski meraih satu poin, namun Les Parisiens masih kokoh di puncak klasemen dengan raihan 26 poin. Mereka menang dalam delapan pertandingan, dan imbang sebanyak dua kali.
Perlawanan sengit dari Marseille memang sudah diprediksi oleh bek PSG, Dani Alves. Jelang laga, dia mengaku lawan yang dihadapi punya kualitas kolektif yang mumpuni.
"Saya tidak bisa mengatakan satu pemain Marseille saja yang layak diwaspadai," ujar pemain asal Brasil tersebut, seperti dikutip dari Canal +. (ren)
