Real Madrid Selangkah Menuju Kejayaan Musim Ini

Para pemain Real Madrid merayakan gol Cristiano Ronaldo (tengah)
Sumber :
  • Reuters / Susana Vera

VIVA.co.id – Real Madrid selangkah lagi akan menjadi tim sukses di Eropa musim ini. Mereka hanya butuh hasil imbang di pertandingan pekan ke-38 untuk memastikan gelar juara LaLiga dalam genggaman.

Jude Bellingham Bakal Jadi Legenda Real Madrid

Di Liga Champions, mereka hanya tinggal berhadapan dengan Juventus di babak final. Andai bisa menang, maka lengkap sudah pesta juara skuat asuhan Zinedine Zidane musim ini.

Pada pertandingan pekan ke-37 LaLiga, Madrid menang telak 4-1 melawan Celta Vigo. Mereka berhasil menggeser Barcelona dari puncak klasemen LaLiga dengan keunggulan tiga poin.

Bicara Kekalahan dari Madrid, Bek Barcelona Silang Pendapat dengan Xavi

Bermain Estadio Municipal de Balaidos, Kamis 18 Mei 2017 dini hari WIB. Cristiano Ronaldo mencetak dua gol, ditambah Karim Benzema dan Toni Kroos masing-masing satu gol.

Bagi Ronaldo, kemenangan ini tak lantas membuat mereka berpuas diri. Di pertandingan pamungkas LaLiga, mereka akan ditantang Malaga yang juga tidak bisa diremehkan kekuatannya.

Zinedine Zidane Pilih Manchester United Ketimbang Bayern Munich

"Kami harus melaju sampai akhir, pertandingan sangat bagus dan kami bermain dengan baik, tapi kami tahu Malaga kuat di kandang. Kami harus membidik kemenangan," ujar Ronaldo seperti dilansir Marca.

Penampilan Los Blancos di kandang Celta juga mendapatkan apresiasi dari publik. Mereka seolah menunjukkan jika layak mendapatkan gelar kompetisi kasta tertinggi Spanyol musim ini.

"Kami hanya bertanding untuk menang, targetnya selalu menang, kami tahu mereka bagus, tapi kami Real Madrid. Kami yang terbaik dan kami ingin jadi juara," tutur pemain berjuluk CR7 tersebut.

Selanjutnya.... Liga Champions Urusan Nanti

Liga Champions Urusan Nanti

Sebelum menatap ke Liga Champions, Madrid akan lebih dahulu direpotkan dengan pertandingan LaLiga akhir pekan nanti. Fokus Sergio Ramos dan kawan-kawan akan sepenuhnya dicurahkan ke laga melawan Malaga.

Ronaldo seusai laga melawan Celta menyatakan tidak ingin fokus merebut gelar juara LaLiga terganggu akan final Liga Champions. Sebab, pertandingan tersebut baru akan dihelat pada Minggu 4 Juni 2017 dini hari WIB.

"Real hanya berpikir soal hari Minggu, dan untuk final Liga Champions kami akan punya waktu untuk mempersiapkannya dengan baik," tutur pemain berusia 31 tahun tersebut.

Persoalan lain yang dapat mengganggu fokus Madrid ke depan adalah isu perselisihan Zidane dengan Alvaro Morata. Pemain berusia 24 tahun itu disebut jengah terus-menerus menjadi penghias bangku cadangan.

Padahal secara statistik dia bermain baik. Dari 17 pertandingan yang dilakoni Madrid di semua ajang, eks pemain Juventus tersebut telah mencetak 20 gol.

Akan tetapi, Zidane langsung menyanggah isu tak sedap tersebut. Menurutnya, Morata memang marah, akan tetapi bukan kepada dirinya, namun hal lain.

"Morata tidak marah kepada saya tapi hal lain. Ini kerap terjadi. Kami sudah bicara dan melupakan hal tersebut," kata Zidane dikutip 101 Great Goals.

Selanjutnya.... Madrid Bakal Mengalahkan Juventus

Madrid Bakal Mengalahkan Juventus

Mantan pelatih timnas Prancis Raymond Domenech ragu Juventus bisa mengalahkan Madrid di final Liga Champions. Dia menilai Los Blancos lawan yang terlalu kuat buat skuat besutan Massimiliano Allegri.

"Dalam pandangan saya, Madrid difavoritkan melawan Juventus. Mereka memiliki jajaran pemain yang lebih baik dan juara bertahan," kata Domenech dilansir Tribal Football.

Meski Juventus terkenal memiliki lini pertahanan yang solid. Namun, dia meyakini Zidane dan anak asuhnya bakal menemukan cara yang tepat untuk membongkarnya.

Domenech menambahkan, performa gemilang Real Madrid musim ini tidak terlepas dari kehadiran Zidane di kursi pelatih. Dia memiliki peran vital atas sukses El Real.

"Zidane pemain hebat. Dia tidak banyak omong di lapangan. Tapi dia seorang pemimpin di tiap tim yang dia perkuat, tanpa perlu banyak menggerakkan tangan dan berteriak," ungkapnya.

Sosok pria yang akrab disapa Zizou juga memberi pengaruh positif bagi tim besutannya. Terbukti, walau Madrid diisi banyak pemain bintang, namun dia bisa membuat skuat dalam keadaan harmonis.

"Ketika dia mengatakan sesuatu, rekan setimnya mentaatinya. Dan kini dia mengenal baik skuat Madrid. Tidak mudah melatih klub seperti Madrid, tapi Zidane dilahirkan memang untuk itu," tutur Domenech.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya