- REUTERS/Wolfgang Rattay
VIVA.co.id – Tak ada gading yang tak retak, mungkin itulah peribahasa yang pas ditujukan untuk Borussia
Dortmund. Ya, armada Die Borussen akhirnya gagal memperpanjang rekor tak terkalahkan kandang atas
Real Madrid.
Madrid membawa misi ke Signal Iduna Park, markas Dortmund, dalam matchday 2 Grup H Liga Champions 2017/2018. Tampil tenang, pasukan Zinedine Zidane ternyata mampu menjinakkan Dortmund di markasnya sendiri.
Bukan hal mudah bagi Dortmund untuk bisa menghentikan laju Madrid, yang senantiasa garang jika tampil di Liga Champions. Benar saja, satu gol Gareth Bale dan dua gol Cristiano Ronaldo, membawa Madrid menang 3-1 atas Dortmund.
Kemenangan ini begitu penting bagi armada Los Blancos. Sebab, Madrid kerap kesulitan menang jika
melawat ke "rumah angker" milik Dortmund, Signal Iduna Park.
Berkat hasil ini, Madrid berada di puncak klasemen sementara Grup H Liga Champions 2017/2018 dengan catatan 6 poin. Sementara Dortmund, tercecer ke posisi tiga dengan poin 0. Dortmund
sebelumnya kalah dari wakil Inggris, Tottenham Hotspur, dengan skor juga 1-3.
Lupakan Masa Kelam
Catatan buruk Madrid di markas Dortmund dimulai di ajang Liga Champions musim 2012/2013. Saat itu, Madrid kalah 2-1 dari Dortmund di Signal Iduna Park dalam laga fase grup.
Dortmund dan Madrid kemudian kembali bertemu di babak semifinal Liga Champions musim yang sama. Kembali, Dortmund mampu mengangkangi Madrid. Dortmund mampu membantai Madrid 4-1 kembali saat berlaga di Signal Iduna Park.
Semusim berselang, tepatnya di musim 2013/2014, Madrid menjadi kampun Liga Champions. Namun, Madrid lagi-lagi tak bisa mengalahkan Dortmund di markasnya. Dortmund kembali berhadapan dengan Dortmund di babak perempat final Liga Champions musim 2013/2014.
Meski kalah 0-3 di leg pertama di Santiago Bernabeu, Dortmund mampu membalas mengalahkan Madrid 2-0 di Signal Iduna Park. Meskipun, Dortmund gagal lolos karena kalah agregat.
Kedua tim ini kembali berhadapan di ajang Liga Champions musim 2016/2017. Signal Iduna Park kembali mengutuk Madrid, setelah hanya mampu bermain imbang 2-2 setelah bertemu di fase grup.
Kini, Madrid mampu menyudahi kutukan markas Dortmund, usai kemenangan 1-3 dalam matchday 2 Grup H Liga Champions 2017/2018.
Penyesalan Tuan Rumah dan Pujian Buat Megabintang
Peter Bosz adalah sosok paling kecewa dan merasa bersalah atas kekalahan dari Madrid. Pelatih Dortmund merasa pasukannya tak bisa menjaga konsistensi permainan. Secara teknis, Bosz merasa tak mampu memanfaatkan momen saat punya celah menekan Madrid.
Meski demikian, Bosz tetap membela timnya dengan tak menyalahkan lemahnya lini belakang. Eks pelatih Ajax Amsterdam menegaskan bakal mengevaluasi dan menganalisis kekurangan di semua sektor.
"Kami bertahan dengan 11 pemain dan menyerang dengan 11 pemain. Anda tak bisa menyalahkan pertahanan," kata Bosz seperti dilansir Soccerway.
"Kami seharusnya bertahan dengan lebih baik. Kami tak mampu menekan di setiap momen dalam pertandingan. Itu membuat kami kesulitan menghadapi lawan yang berkualitas. Kami harus menganalisis ini dan memperbaiki diri," ujarnya.
Sebaliknya, Zinedine Zidane memberikan pujian bagi dua bintangnya, Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo. Bale mencetak satu gol sementara Ronaldo mencetak dua gol kemenangan Madrid dalam laga kontra Dortmund.
Khusus untuk Bale, golnya ke gawang Dortmund jadi bukti kapasitasnya sebagai megabintang Madrid. Maklum, Bale sempat absen panjang lantaran menderita cedera.
"Saya berharap ada titik balik untuknya (Bale). Saya senang melihatnya. Sebab, ini bukanlah momen yang mudah (untuk kembali ke penampilan terbaik)," ujar Zidane dikutip Independent.
"Saya senang kepada Ronaldo dan Bale. Tapi, seluruh tim juga bekerja sangat keras. Semua pemain sangat brilian dan itu adalah pertandingan yang sangat luar biasa," katanya.
