- VIVAnews/D,A. Pitaloka
VIVA – Gustavo Fabian Lopez, playmaker asal Argentina, menjalani trial bersama Arema FC di Piala Gubernur Kaltim 2018 (PGK II). Gustavo langsung bergabung bersama Tim Singo Edan di Samarinda, sejak Rabu, 21 Februari 2018 kemarin.
Pemain yang pernah memperkuat Arema pada musim 2013-2014 itu kembali ke Singo Edan, namun berstatus sebagai pemain seleksi. Jika sesuai kebutuhan pelatih, Gustavo akan diplot menggantikan Rodrigo Ost Dos Santos yang gagal lolos verifikasi PT Liga Indonesia Baru.
"Mungkin saya trial satu pekan, saya mau bicara dengan pelatih dan manajemen soal masa depan di Arema. Saya senang karena pertama balik ke Liga Indonesia ke Arema. Di Arema sudah kenal semua, pelatih dan manajemen," kata Gustavo, Kamis, 22 Februari 2018.
Gustavo mengaku perjalanan jauh selama hampir 36 jam dari Argentina menuju Indonesia membuatnya lelah. Ia merasa butuh waktu sekira satu pekan untuk mengembalikan kondisi.
"Semua butuh waktu sekitar satu pekan untuk mengembalikan kondisi. Main di Piala Gubernur Kaltim, tergantung pelatih. Mungkin saya bisa bermain tapi tidak full, karena masih capek selama di pesawat, kalau pelatih ingin main saya siap coba," ujar Gustavo.
Gustavo sebelumnya bermain untuk Trengganu FA di Liga Malaysia. Ia kemudian mengalami cedera dan pulang ke kampung halaman. Meski selama dua musim meninggalkan Indonesia, Gustavo mengaku masih berkomunikasi dengan beberapa pemain Arema.
"Banyak pemain baru. Ada beberapa pemain lama yang masih saya kenal. Ada Juan Revi, Purwaka, Dendi Santoso dan Alfarizi, selalu berkomunikasi dengan mereka," ucap Gustavo.
Andai lolos seleksi di Arema FC, pemain stylish yang memiliki kelebihan 'sihir' umpan-umpan matang itu ingin membawa Singo Edan kembali bersaing di papan atas Liga 1. Ia prihatin dengan prestasi Arema FC musim lalu yang berada di papan tengah klasemen.
"Saya ingin bermain lebih bagus dari pada musim terakhir saya di sini (2013-2014), dan saya mau bantu Arema berada di papan atas seperti dulu. Saya lihat Arema musim lalu menurun, harus tetap di atas karena Arema tim besar dan punya nama besar," kata Lopez. (one)
