Operator Liga 1 Bikin Sulit PSM Main di Kandang Sendiri

Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts (kanan).
Sumber :
  • VIVA/Lucky Aditya (13-05-18)

VIVA – PSM Makassar dibuat kesulitan oleh PT Liga Indonesia Baru atau LIB, selaku operator kompetisi. Sebab, mereka tidak bisa bermain di kandang sendiri, Stadion Andi Mattalatta, karena alasan penerangan tidak memenuhi standar.

Persib Bandung Waspadai Kekuatan Lini Depan MU

Pelatih PSM, Robert Rene Alberts angkat bicara terkait masalah ini. Sebab, mereka sudah mengusulkan tentang perpindahan jam bertandingan menjadi sore hari, namun tetap ditolak.

"Waktu kita mendapat pemberitahuan dari PT LIB, bahwa stadion di Makassar tidak diizinkan untuk pertandingan malam. Kita sesegera mungkin meminta bahwa pertandingan di Makassar dipindahkan di sore hari," kata Robert, Senin 16 Juli 2018.

Gol Menit Akhir PSIS Buyarkan Kemenangan Bhayangkara FC

Tetapi, pria asal Belanda itu harus menelan rasa kecewa. PT LIB tidak meluluskan pengajuan tersebut dengan berbagai alasan pula.

"Namun jawabannya, kita tidak diizinkan untuk memindahkan jadwal tersebut atau bermain di sore hari, dengan alasan ada pertandingan lain yang terlaksana live dan ada perbedaan waktu di Makassar," tambahnya.

Persija Dilanda Kelelahan Jelang Hadapi Tira Persikabo

Bagi Robert, alasan PT LIB tersebut tidaklah masuk di akal. Mengingat, Perseru Serui memiliki kelonggaran terkait jam pertandingan selama bermain di kandang sendiri.

"Jadi, seharusnya tidak ada masalah. Serui bisa bermain di sore hari, karena lampu stadion mereka tidak terpenuhi," tutur Robert.

PSM pertama kali memainkan pertandingan kandang usirannya melawan Bhayangkara FC, Minggu 15 Juli 2018. Mereka memilih Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali sebagai lokasi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya