Makan Konate Langsung Teken Kontrak Usai Liga 1 Berakhir

Gelandang Arema FC, Makan Konate.
Sumber :
  • VIVA/Lucky Aditya (29-09-18)

VIVA – Pemain asing Arema FC, Makan Konate mengakhiri Liga 1 2018 dengan bahagia. Selain Arema sukses meraih kemenangan 2-1 di laga pamungkas atas Sriwijaya FC di Kanjuruhan, Minggu, 9 Desember 2018, Konate mendapat kontrak baru.

Keluar dari Zona Degradasi, Arema FC Fokus Tatap 2 Laga Sisa

Gelandang asal Mali itu langsung teken kontrak usai pertandingan berakhir. Ia diikat kontrak hingga Januari 2020. Proses teken kontrak dilakukan Makan Konate bersama General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

"Alhamdulilah senang sekali dapat perpanjangan kontrak dengan Arema. Saya senang bertahan di sini. Alhamdulilah kita selesaikan Liga musim ini dengan baik," kata Makan Konate.

Hasil Liga 1: Kejutan Arema di Markas Borneo FC, Persija Tahan Imbang Barito Putera

Makan Konate mengaku ada banyak pertimbangan yang membuat dirinya betah berkostum Singo Edan. Di antaranya suasana kekeluargaan dari manajemen dan seluruh pemain hingga tim pelatih.

"Saya senang di sini, dan saya tidak mau pindah. Saya dan official, pemain dan pelatih itu kompak. Saya merasakan kekeluargaan di sini. Kita semua senang, tidak ada nervous," ujar Makan Konate.

Sudah Juara Regular Series, Borneo FC Tetap Ingin Taklukkan Arema FC

Gelandang Arema FC, Makan Konate.

Menurutnya, ada tawaran kontrak dari klub lain yang lebih tinggi dari Arema. Namun ia memilih tetap bersama Singo Edan. Ia berharap musim depan dapat memberikan kontribusi lebih untuk Arema FC.

"Saya datang ke sini di putaran kedua. Tapi Allhamdulilah saya dikasih banyak rezeki, bisa cetak banyak gol untuk Arema. Semoga musim depan saya bisa beri kontribusi lebih," tutur Makan Konate.

Sementara itu, manajer Makan Konate, Mukhtar mengatakan proses negosiasi berjalan lancar dan cepat. Sejatinya, kontrak Makan Konate berakhir pada Januari 2019. Namun diperpanjang untuk satu musim ke depan.

"Semua lancar dan cepat, Arema tim yang serius untuk musim depan. Saya telah bicara dengan banyak tim di luar negeri dan dalam negeri. Semua tertarik dengan Konate. Tapi kita putuskan Arema karena memang tim ini sangat serius," kata Mukhtar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya