- VIVA/Rahmad Noto (17-03-19)
VIVA – Madura United (MU) resmi menambah dua amunisi usai lolos babak penyisihan grup Piala Presiden 2019. Dua pemain baru itu adalah David Laly dan penjaga gawang M Ridwan.
Keduanya memang sudah bergabung selama babak penyisihan Piala Presiden. Namun statusnya saat itu masih trial lantaran manajemen MU ingin melihat dulu kemampuan kedua pemain.
Di laga terakhir MU melawan Borneo FC, David Laly punya kesempatan unjuk diri saat turun menjadi pemain pengganti. Kesempatan tak disia-siakan. Mantan pemain Persiwa Wamena dan Persib Bandung itu mencetak satu gol penentu kemenangan. Skor 1-0 membawa MU lolos babak delapan besar berstatus runner up terbaik Grup D.
Manajer MU, Haruna Soemitro mengatakan bukan hanya menjadi penentu kemenangan yang membuat David Laly disodori kontrak satu musim. Namun, ada berbagai pertimbangan yang membuat tim berjuluk Laskar Sappe Kerab itu memilihnya.
“Setelah kita mengevaluasi penampilan mereka di babak penyisihan Piala Presiden, kita memutuskan David Laly dan M Ridwan dikontrak dan resmi sebagai bagian dari keluarga besar Madura United,” kata Haruna Sumitro.
Selain pertimbangan kualitas, lanjut Haruna, tambahan pemain diperlukan lantaran ada dua turnamen yang harus dilakoni MU. Yakni Piala Indonesia dan Piala Presiden sebelum bergulirnya kompetisi Liga 1 2019 mendatang.
“Kompetisi nanti akan panjang, sekaligus mengantisipasi pemain ketika dipanggil Timnas. Rekrutan dua pemain ini merupakan rekrutan terakhir untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2019 dan dua turnamen Piala Indonesia dan Piala Presiden," ucapnya.
Sebelumnya, MU tercatat sebagai salah klub terbanyak penyumbang pemain Timnas. Ada lima pemain yang dipanggil dalam TC Timnas Senior. Di antaranya, Andik Vermansah, Fachruddin, Zulfiandi, Greg Nwokolo dan penjaga gawang M Ridho.
