PSS Vs Persebaya, Pengamanan Berlapis meski Bonek Tak Dijatah Tiket

Stadion Maguwoharjo, Sleman, dipadati suporter PSS Sleman.
Sumber :
  • VIVA/Cahyo Edi (9-3-19)

VIVA – PSS Sleman akan menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo dalam lanjutan Liga 1, Sabtu 13 Juli 2019. Panitia pelaksana (panpel) pertandingan menyiapkan pengamanan berlapis.

Kata Pelatih PSS Soal Drama 3 Penalti dan Kartu Merah Saat Lawan Persik

Ketua Panpel PSS Sleman, Tri Mulyanta mengatakan, akan ada penambahan 300 personel keamanan khusus pertandingan ini. Dengan begitu total keseluruhan mencapai 1.200 personel.

(Baca juga: Lawan Persebaya, Panpel PSS Siapkan 32 Ribu Tiket)

Hasil Pertandingan Persik Kediri Vs PSS Sleman, 8 Gol dan 1 Kartu Merah

"Ada penambahan 300 personel. Jadi total ada sekitar 1.200 personel keamanan. Itu gabungan (personel) internal, TNI dan Polri," ujar Tri.

Tak hanya menambah jumlah personel keamanan, panpel juga menerapkan pengamanan berlapis di Stadion Maguwoharjo. Tujuannya agar mudah menyaring penonton yang sudah memiliki tiket.

Persib Bandung Bertekad Sapu Bersih 2 Laga Sisa

"Kita menerapkan sistem baru. Untuk parkir (kendaraan penonton), di luar (stadion). Untuk masuk ke ring satu yang di pagar gerbang utama (area dalam Stadion Maguwoharjo) penonton harus sudah menggunakan gelang tiket," tutur Tri.

Pengamanan berlapis ini justru diberlakukan ketika panpel tidak memberi jatah tiket kepada suporter Persebaya, Bonek. Mereka mencetak 32 ribu lembar tiket, dan khusus dijual kepada suporter tuan rumah.

(Baca juga: Duel PSS Sleman Vs Persebaya, Bonek Tak Dapat Kuota Tiket)

Tri menerangkan jika keputusan itu diambil karena ada surat keberatan dari warga sekitar Stadion Maguwoharjo terkait dengan kedatangan Bonek. Alhasil, aparat kepolisian tidak memberi izin kepada mereka untuk menjual tiket kepada suporter tamu.

"Awalnya panpel menyediakan kuota untuk mereka (Bonek). Namun ada keberatan dari warga sekitar. Panpel dapat dua surat dari warga dan kepolisian. Kita dilema juga karena ada dua (pihak) yang menyurati," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya