- ANTARA FOTO/Abriawan Abhe
VIVA – Chief Executive Officer (CEO) PSM Makasar, Munafri Arifuddin, memberi apresiasi kepada PSSI karena sudah merampungkan Piala Indonesia. Meski sempat menunda leg kedua final antara PSM Makassar melawan Persija Jakarta pada 28 Juli 2019, tapi sepekan kemudian bisa digelar dengan lancar.
PSM keluar sebagai juara usai menang agregat 2-1 atas Persija. Kemenangan ini mengantarkan mereka menjadi wakil Indonesia di ajang Piala AFC 2020 mendatang.
"PSSI sebagai federasi telah menghadirkan dirinya. Memperlihatkan bahwa PSSI memberikan naungan kepada seluruh anggotanya untuk menyelenggarakan sepakbola yang baik, sepakbola yang bersih, dan tentu sepakbola yang punya cita-cita ke depan," kata Munafri kepada wartawan Kamis 8 Agustus 2019.
"Surat rekomendasi dari PSSI itulah yang dilaksanakan oleh pihak keamanan untuk bisa menghadirkan pertandingan yang baik dan tidak terjadi kekurangan apa pun," ucap pria yang akrab disapa Appi itu.
Appi kemudian memuji langkah PSSI dengan memberikan slot ke Piala AFC kepada pemenang Piala Indonesia. Artinya, kompetisi ini menjadi sangat bergengsi di Tanah Air.
"PSSI berani melangkah dan memberi terobosan bahwa ini sudah terdaftar di kalender AFC. Keputusan ini tentu penting buat kami di PSM Makassar karena keikutsertaan di Piala AFC 2020 sangatlah positif,” tuturnya. (one)
PSM Makassar Berpisah dengan Wiljan Pluim
PSM Makassar mengumumkan perpisahan dengan Wiljan Pluim. Gelandang asal Belanda itu tak lagi bersama tim berjuluk Juku Eja dalam mengarungi sisa Liga 1 2023/2024.
