- VIVA/Lucky Aditya
VIVA – Persita Tangerang meraih hasil positif saat bertamu ke markas Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu 1 Maret 2020. Menghadapi juara bertahan Liga 1 tersebut, Pendekar Cisadane tampil menyerang. Skor akhir imbang 0-0.
Menanggapi jalannya laga, Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro cukup senang dengan hasil yang dipetik anak asuhnya. "Terima kasih Bali United, kami meraih poin satu tandang," kata Widodo.
Widodo mengakui anak asuhnya sering kehilangan bola. Hanya saja, ia memuji lantaran Samsul Arif Munip dan kawan-kawan tampil cukup disiplin di setiap lini.
"Ini pertandingan pertama kami, jadi biasa, kurang mulus, kurang lancar. Beberapa kali pemain hilang bola. Tapi kami apresiasi para pemain bekerja keras, disiplin posisi saat menyerang dan diserang," ujarnya.
Widodo mengaku tak memberi instruksi khusus kepada anak asuhnya pada laga tersebut. Menurutnya, menghadapi Bali United anak asuhnya termotivasi dengan tinggi. "Tak ada instruksi khusus. Pemain senang melawan juara bertahan. Pemain termotivasi dan kami dapat poin di sini," tutur dia.
Sementara itu, Samsul Arif Munip mengakui tak mudah merebut poin di markas Bali United. Sebab, mereka mendapatkan tekanan cukup tinggi tak hanya dari tuan rumah, namun juga dari suporter mereka.
"Pertandingan ini tidak mudah karena kami dapat pressure. Bali United tim juara bertahan jadi memang akan sulit. Terbukti kami ditekan ketat. Saya kira satu poin positif buat kami menatap laga berikutnya," kata Samsul Arif.
