Sebab LIB Tunda Duel Persija Vs Persebaya Ketimbang Tanpa Penonton

Gelandang Persija Jakarta, Evan Dimas rayakan gol.
Sumber :
  • Media Persija

VIVA – Pada pembukaan Liga 1 2020 kemarin, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru memiliki komitmen untuk tidak menunda-nunda jadwal pertandingan. Namun, baru satu pekan berjalan, PT LIB sudah mengambil keputusan untuk menunda jadwal pertandingan Persija Jakarta versus Persebaya Surabaya.

Kerasnya Latihan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-23 Diungkap Pemain Persija

Padahal, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hanya mengimbau kepada seluruh pihak untuk tidak mengadakan kegiatan yang mengundang orang banyak. Artinya, laga klasik Persija vs Persebaya sebenarnya bisa digelar tepat waktu, tapi tanpa dihadiri penonton

Akan tetapi, LIB telah memutuskan untuk menunda laga hingga waktu yang belum tentukan. Merujuk pada jadwal sebelumnya, duel ini seharusnya dihelat pada 7 Maret 2020 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

ASEAN Club Championship: Sejarah, Daftar Juara dan Prestasi Klub Indonesia

"Pertimbangan untuk menunda karena kami menghormati putusan Gubernur (DKI Jakarta) yang sudah mengeluarkan surat secara formal. Pihak keamanan juga menyarankan demikian. Kami pun sejalan dengan itu," kata Direktur LIB, Cucu Somantri kepada wartawan di Jakarta Pusat, Rabu 4 Maret 2020.

"Apalagi kami kan tak jalan sendiri dan harus stimulan. Daripada tak ada penonton karena hambar, jadi kami harus sejalan," ujarnya.

AFF dan Shopee Hadirkan Shopee Cup Asean Club Championship Turnamen Antar Klub Elit Se-Asia Tenggara

Sementara itu, Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus, mengatakan, akan mengikuti seluruh kebijakan yang LIB ambil jadwal pertandingan. Meskipun, ada kerugian dari segi finansial Persija.

"Persija berposisi selaras dengan liga dan liga ikut pemerintah pusat serta dideterminasi Pemprov DKI Jakarta. Keputusan ini pun karena kolegial dari LIB," ucap Ferry Paulus.

"Sebenarnya ada usulan pindah (main di Surabaya) dari Persebaya. Tetapi, melalui berbagai pertimbangan, maka LIB pilih tunda. Terus ada perkembangan FIFA matchday ditunda, jadi pilih ditunda," ucapnya.

Masih ingat dengan legenda Persija bernama Nur'Alim? Sang "kepala suku" Macan Kemayoran? Lihat wawancaranya dalam CERITA LEGENDA di bawah ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya