Pemain Timnas Bicara Soal Bebasnya Nurdin

VIVAnews – Bebasnya Nurdin Halid dari Rutan Salemba disambut baik oleh anggota tim nasional Indonesia. Kapten Charis Yulianto serta rekannya Nova Arianto berharap Ketua Umum PSSI itu bisa segera menjalankan tugasnya mengurus sepakbola Indonesia.

“Sebagai pemain, saya senang dengan keluarnya Pak Nurdin. Dia bisa lebih fokus lagi menjalankan organisasi. Bebasnya Pak Nurdin menurut saya akan membawa dampak yang lebih baik buat timnas ke depan,” kata Charis, Kamis 27 November 2008, di Hotel Golf Sawangan, Depok.

Nurdin Halid keluar dari Rutan Salemba Kamis pagi ini. Pada 13 September 2007, Mahkamah Agung menjatuhkan hukuman dua tahun penjara kepada Nurdin Halid dalam perkara korupsi pengadaan minyak goreng.

Nurdin juga dihukum membayar denda Rp 30 juta subsider enam bulan kurungan. Setelah sempat menghilang, Nurdin lalu menyerahkan diri dan ditahan di Rutan Salemba sejak 18 September 2007.

Senada dengan Charis, Nova juga menyambut baik bebasnya sang ketua umum.

“Semoga dengan bebasnya Pak Nurdin, akan membawa kemajuan. Sebab ketika masih dipenjara, sepakbola kita tidak berkembang baik,” ujar Nova.

Nurdin pertama kali terpilih sebagai ketua umum PSSI pada tahun 2003 menggantikan Agum Gumelar. Di bawah kepemimpinan Nurdin, Indonesia baru satu kali menjadi juara yakni di Piala Kemerdekaan 2008. Libya yang menjadi lawan Indonesia di final, memilih mundur di babak kedua walau sedang unggul 1-0. Indonesia pun dinyatakan menang WO.

Bunyi Ceramah Khatib di Bantul yang Viral soal Pemilu Curang Picu Jemaah Salat Id Bubar
Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting

Ginting Gagal Pertahankan Gelar, Jonatan Christie Satu-satunya Wakil Indonesia di Semifinal BAC 2024

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia di semifinal Badminton Asia Championships (BAC) 2024. Tiga wakil Indonesia lainnya mengalami kekalahan.

img_title
VIVA.co.id
12 April 2024