Caketum PSSI Vijaya Fitriyasa Prihatin Bagus Kahfi Gagal ke Arsenal
- ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
VIVA – Kemampuan Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri ternyata membuat Arsenal kepincut. Klub berjuluk The Gunners tersebut tertarik untuk mendatangkannya usai memantau Garuda Select yang menimba ilmu di Inggris beberapa waktu lalu.
Sayangnya, niat Arsenal untuk menggaet jasa Bagus terhalang ranking Indonesia yang berada di luar 100 besar. Itulah yang kemudian membuat pemilik Persis Solo, Vijaya Fitriyasa merasa prihatin.
"Sepakbola kita sudah mencapai titik nadir paling rendah. Prestasi hancur, ranking per hari ini 171," ujar Vijaya dalam acara diskusi sepakbola yang digelar SIWO PWI dan PSSI Pers di kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu 30 Oktober 2019.
"Saya dapat berita kemarin ada salah satu pemain kita, mau di-hire Arsenal tidak jadi karena ranking sangat jauh," imbuhnya.
Vijaya yang juga masuk dalam daftar calon Ketua Umum PSSI periode 2019-2023 menyoroti prestasi Timnas Indonesia yang semakin melorot. Melakoni pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022, mereka selalu kalah.
"Prestasi Timnas juga jeblok, empat pertandingan selalu kalah," tutur Vijaya.
Jika terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, Vijaya sudah memetakan permasalahan yang ada. Solusinya adalah pembinaan berkesinambungan mulai dari tingkat junior hingga senior.
"Timnas yang prestasinya sudah tidak membuat bangga lagi, sering jadi pertanyaan di usia muda bagus, senior malah hancur. Artinya ada persoalan dalam pembinaan kita yang tidak berkesinambungan," ujarnya. [mus]
