Pembukaan Piala Gubernur Jatim Hambar, Khofifah 'Disentil' Bonek

Gubernur Khofifah, dan Ketum PSSI, Mochamad Iriawan
Sumber :
  • Vivanews / Rahmad Noto

VIVA – Pembukaan Piala Gubernur Jatim 2020 di Stadion Gelora Bangkalan, Senin 10 Februari 2020 terasa hambar. Tribun stadion berkapasitas 12 ribu itu tampak banyak ruang melompong.

Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik

Padahal pada laga pembuka di awali pertandingan antara Persebaya Surabaya melawan Persik Kediri. Pendukung Persebaya yang biasanya membludak, ternyata tak banyak hadir. Padahal jarak Surabaya ke Bangkalan bisa ditempuh dalam waktu satu jam.

Bisa jadi sepinya Bonek ini lantaran pertandingan digelar pada hari kerja dan sore hari. Apalagi dua hari sebelumnya mereka sudah menyaksikan laga uji coba Persebaya melawan Sabah FA di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.

Khofifah: Alumni UNAIR Harus Tingkatkan Kualitas SDM untuk Bangun Indonesia

Dari informasi panitia pertandingan, tiket yang terjual di laga Persebaya versus Persik hanya sekitar 4 ribu lembar. Selain Bonek, juga hadir Persikmania yang datang sekitar seribu orang.

Duel Persebaya vs Persik Kediri di Piala Gubernur Jatim 2020

Hasil Liga 1: Bali United Lolos ke Championship Series Usai Tekuk Persebaya Surabaya

Tidak hanya sepi, saat Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan sambutan, Bonek memberikan respons kurang mengenakan dengan meneriakan, "GBT bau sampah, bau sampah...bau sampah..." teriak Bonek yang berada di tribune samping VIP.

Tampaknya Bonek masih belum melupakan ucapan kontroversi Khofifah yang menyebut Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya bau sampah. Ucapan ini terkait GBT yang masuk dalam salah satu kandidat venue Piala Dunia U -20 2021 beberapa waktu lalu.

Saat itu, ucapan ini sempat membuat kesal Bonek karena dianggap menghina Stadion GBT yang selama menjadi kadang Persebaya di Liga 1. Bahkan akun instagram Khofifah sempat diserbu Bonek dengan segala cacian.

"Piala gubernur ini sempat vakum selama lima tahun. Selamat bertanding kepada seluruh tim peserta dan tetap jaga sportivitas,” ucap Khofifah dalam sambutannya yang tak lebih dari tiga menit sebelum membuka turnamen.

Stadion Gelora Bung Tomo (GBT)

Pembukaan tersebut, dihadiri Ketua Umum PSSI Muhammad Iriawan yang didampingi Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha, Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh dan beberapa penjabat di Jatim. 

Ketua Umum PSSI Muhammad Iriawan mengapresiasi penyelenggaraan turnamen Piala Gubernur Jatim sebelum kompetisi resmi Liga 1 bergulir.

“Kami sangat mengapresiasi dan selamat kepada semua tim yang bertanding. Tetap jaga sportovitas,” kata Iwan Bule, sapaan akrabnya.

Turnamen Piala Gubernur Jatim 2020 dilaksanakan pada 10-20 Februari dan diikuti oleh delapan tim. Teknis pelaksanaannya, delapan tim terbagi di dua grup yang ditempatkan di dua stadion.

Grup A di Stadion Gelora Bangkalan terdiri dari Madura United, Persik Kediri, Persebaya Surabaya, dan Bhayangkara FC. Sedangkan, Grup B di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang adalah Arema FC, Persela Lamongan, Persija Jakarta, dan Sabah FA.

Format yang digunakan adalah setengah kompetisi dan setiap grup diambil dua tim terbaik untuk lolos ke babak semifinal, kemudian masing-masing pemenang bertemu di partai puncak. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya