- ANTARA/Wahyu Putro A
VIVA.co.id - Setelah berakhirnya ajang sepakbola nasional, Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 sejumlah poin positif pun mencuat sebagai hasil pembinaan di level tertinggi kompetisi Tanah Air. Kedepannya persaingan di kancah TSC ini diharapkan akan muncul deretan pemain tangguh yang akan mengisi skuat tim nasional Indonesia.
Prestasi timnas yang mampu tampil menjadi runner up Piala AFF 2016 di tengah situasi sulit usai lepas dari sanksi FIFA, seolah telah mendorong pembenahan guna menatap ajang penting selanjutnya. Namun, tetap saja porosnya tetap pada adanya kompetisi yang berkualitas sebagai ajang pembinaan utama.
Pelaku sepakbola nasional pun bahkan tak ragu menyebut bahwa ada kekuatan utama dari kompetisi Tanah Air dibanding dengan sejumlah negara lain. Salah satunya diungkapkan oleh mantan pelatih tim nasional U-23, Rahmad Darmawan.
Pria yang akrab disapa coach RD kini memang tengah melatih di klub di Liga Malaysia dan merasa punya perbandingan seperti apa pengalamannya berkiprah di negera tetangga.
"Kompetisi di Malaysia kalah dalam hal atmosfer tiap pertandingan dibandingkan dengan di Indonesia. Tapi ada pula yang kita harus akui mereka lebih baik dalam pengaturan jadwal dan infrastruktur," ujar RD kepada VIVA.co.id.
Rahmad Darmawan memang tercatat sebagai pelatih sarat prestasi di Tanah Air. Nama RD pun kini mulai masuk dalam bursa jajak pendapat sebagai calon pelatih tim nasional Indonesia.
Rahmad Darmawan Bersyukur Barito Putera Imbangi Persib Bandung
Barito Putera kembali mencatatkan hasil imbang saat menjamu Persib Bandung dalam laga lanjutan Liga 1 2023/2024 di Stadion Sultan Agung, Bantul,
