- Istimewa
VIVA co.id - Madura United menelan hasil minor ketika menghadapi Bhayangkara FC di lanjutan ajang Liga 1, Kamis 13 Juli 2017. Mereka takluk dengan skor tipis 1-2.
Bermain di Stadion Patriot, Bekasi tim tuan rumah mendominasi laga di 20 menit awal laga. Namun justru tim tamu yang unggul lebih dulu melalui sepakan keras dari Peter Odemwingie di menit ke-45.
BFC merespons di babak kedua, hasilnya dua golĀ tercipta masing-masing di menit ke-73 Putra melalui Massat Sandra dan menit ke-83 Ilham Udin Armaiyn.
Setelah laga, pelatih Madura United, Gomez De Oliviera buka suara. Dia memuji mentalitas pemain Bhayangkara yang berhasil memanfaatkan kesalahan para pemainnya.
"Di pertandingan tadi pemain sudah bekerja maksimal di 90 menit jalannya pertandingan. Selanjutnya kami akan memperbaiki kesalahan yang ada di pertandingan tadi, kompetisi sangat ketat dan kmi harus fokus. Selamat untuk Bhayangkara," kata Coach Oliviera.
"Kami sudah main bagus, namun mereka bisa dapat mental bagus setelah kebobolan satu gol di babak pertama," lanjut dia.
Bintang Laskar Sape Kerrap, Guntur Ariyadi menambahkan jika Madura United takluk karena faktor ketidakberuntungan.
"Pertandingan ini sudah main maksimal. Namun kami tidak diberikan hasil yang baik, semoga bisa dikasih yang terbaik di pertandingan selanjutnya," tambah Guntur.
Atas hasil minor ini, Madura United gagal mengkudeta PSM Makassar dari puncak klasemen Liga 1. Mereka tertahan di posisi kedua dengan raihan 25 poin dari 14 laga yang dilakoninya.