- VIVA.co.id / Muhammad Yasir (Makassar)
VIVA.co.id – Kapten tim PSM Makassar Hamka Hamzah mendapatkan sanksi berupa denda Rp75 juta serta larangan bermain selama dua pertandingan di Liga 1. Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi tersebut karena Hamka Hamzah dianggap melakukan aksi provokatif.
Diketahui, usai laga PSM kontra Persib Bandung sejumlah oknum suporter di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 5 Juli 2017 lalu melakukan aksi pelemparan.
Dikabarkan, sejumlah suporter terprovokasi setelah Hamka Hamzah mengangkat kedua tangannya sembari meledek suporter dengan salam jempol telunjuk.
Salam yang disebut sajete itu salam khas suporter Persija Jakarta, The Jakmania, ke arah Bobotoh usai laga lawan Persib. Diduga, Hamka Hamzah sengaja melakukan aksi tersebut.
Namun, pihak manajemen PSM Makassar membantah jika Hamka Hamzah dijatuhkan sanksi akibat hal tersebut. Media Officer PSM Makassar Andi Widya Sadzwina mengatakan Hamka disanksi akibat berulah saat hendak menuju ruang ganti seusai laga.
Ia menjelaskan, surat resmi PSSI terkait sanksi bagi Hamka tertuang jika pemain 33 tahun mengacungkan jari tengah. Namun, ia enggan menyebut aksi Hamka itu ditujukan kepada siapa.
"Jadi sanksinya bukan karena sajete, tapi Hamka mengacungkan jari tengah saat berjalan menuju ke ruang ganti pemain," kata wanita yang akrab disapa Wina ketika dikonfirmasi, Selasa, 18 Juli 2017.
Kendati demikian, kata Wina, sanksi bagi Hamka belum keputusan final dan disebutnya masih bersifat sementara. Pasalnya, Komdis PSSI masih memberikan kesempatan kepada PSM Makassar jika ingin mengajukan banding.
"Kita akan ajukan banding untuk keringanan hukuman. Karena yang dilakukan Hamka pasti ada alasannya," ungkap Wina.
Atas keputusan tersebut, Hamka Hamzah akan absen membela PSM Makassar saat melawan Barito Putera, Selasa 18 Juli dan Bali United, Minggu 23 Juli 2017.
Sementara, Hamka Hamzah melalui akun instagramnya @hamka23hamzah mengeluarkan pernyataan terkait sanksi yang didapatkannya.
"Saya menerima dengan lapang dada dan iklas sanksi yang saya terima, dan saya akan instropeksi diri agar ke depannya lebih bisa menahan emosi lagi," tulisnya.
