- VIVA.co.id/Ridho Permana
VIVA.co.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi mengatakan, kegiatan temu suporter sepakbola Indonesia yang digelar, Kamis 3 Agustus 2017, bukan kegiatan yang terakhir. Imam meminta ada kongres suporter sepakbola Indonesia.
"Setelah jumpa suporter Indonesia ini, kami ingin terus menjaga komunikasi. Kami mengusulkan adanya kongres suporter sepakbola Indonesia," ujar Imam di Wisma Kemenpora.
Imam mengaku bersyukur, pertemuan yang digelar antara Jakmania dan Bobotoh berapa waktu lalu. Dia berharap pertemuan tersebut lebih intens.
"Kenapa kami ingin ada kongres, sebab di antara suporter ada yang punya struktur dan ada yang tidak. Harus didekati satu persatu," tambah Menpora.
Imam menuturkan, ke depan masing-masing klub bisa memberi ruang yang nyaman untuk suporter. Bila perlu suporter diberikan saham.
"Jika terjadi apa-apa, bukan hanya tanggung jawab manajemen, tapi juga suporter,Harapan ke depan berbeda-beda tapi tetap Indonesia. Indonesia harus menjadi Macan Asia dan mari kita doakan Ricko (suporter Bobotoh yang meninggal) mendapatkan tempat terbaik," jelas Imam.
Banyak Berkutat di Zona Degradasi, Arema FC Bersyukur Lolos dari Lubang Jarum
Musim kompetisi Liga 1 2023-2024 Arema FC akrab dengan posisi zona degradasi. Nyaris sepanjang musim Arema FC berkutat di zona merah
